Banda Aceh (ANTARA) - Pemerintah Kota Banda Aceh telah menetapkan sebanyak 29 lokasi tempat masyarakat berjualan kuliner berbuka puasa selama Ramadhan 1442 Hijriah di ibu kota Provinsi Aceh.

"Setiap kecamatan di Banda Aceh memiliki titik lokasi jajanan berbuka puasa masing-masing, sehingga masyarakat lebih mudah untuk menjangkaunya," kata Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan (Diskopukmdag) Banda Aceh M Nurdin, di Banda Aceh, Minggu.

M Nurdin menyebutkan, adapun 29 titik lokasi jajanan berbuka puasa di Banda Aceh dibagi untuk setiap kecamatan, yakni di wilayah Baiturrahman enam titik lokasi yaitu di jalan Hasan Saleh Neusu Aceh, jalan T Umar Setui, jalan Makam Pahlawan, jalan Imam Bonjol, Depan Asrama polisi Peuniti dan jalan Tgk Dibaroh Kampung Baru.

Kemudian, untuk warga kecamatan Kuta Alam dan Kuta Raja bisa berburu takjil di Gampong Peunayong, jalan Daud Beureueh, sepanjang jalan T Hamzah Bendahara, jalan Syiah Kuala, jalan T Daud, jalan T Hasan Dek dan di sepanjang jalan T Nyak Arief.

Lalu, di Kecamatan Ulee Kareng memiliki tiga titik yakni jalan T Iskandar, jalan TP Nyak Makam dan Jalan Prof Ali Hasyimi.

"Juga ada tiga lokasi di Kecamatan Banda Raya yaitu sepanjang jalan Jenderal Sudirman, di depan Suzuya Mall, dan di jalan Malikul Saleh," ujarnya.

Selanjutnya, kata M Nurdin, di wilayah Kecamatan Lueng Bata tersebar di jalan Teuku Imeum Lueng Bata, jalan Mr Teuku Moh Hasan, jalan AMD Manunggal XLI dan di jalan Angsa.

"Sementara untuk Kecamatan Syiah Kuala mulai dari turunan jembatan Lamnyong sampai dengan Simpang Galon/Gapura kampus USK Gampong Rukoh," kata M Nurdin.

Untuk Kecamatan Jaya Baru terletak di sepanjang jalan Tgk Abd Rahman Meunasah Meucap, sebagian jalan T Umar sampai Goheng, jalan Cut Nyak Dhien dan jalan Soekarno Hatta, dan terakhir Kecamatan Meuraxa hanya berada di Gampong Lambung.

Dalam kesempatan ini, M Nurdin mengimbau warga Banda Aceh yang berbelanja agar selalu menerapkan protokol kesehatan COVID-19 sebagai upaya pencegahan penyebaran virus corona.

"Kita berharap warga Banda Aceh tetap disiplin prokes selama Ramadhan, terutama saat membeli jajanan berbuka," demikian M Nurdin.


Baca juga: Masyarakat Melayu Pontianak favoritkan "lemang" untuk buka puasa

Baca juga: Es Blewah jadi kuliner khas Pasar Ramadhan di Denpasar

Baca juga: Pelelangan Lappa layani wisata kuliner buka puasa