BNI dukung alumni Program Kartu Prakerja jadi wirausaha via KUR
8 April 2021 18:52 WIB
Suasana kegiatan sosialisasi akses KUR prakerja BNI kepada alumni prakerja di Gedung Kemenko Bidang Perekonomian, Jakarta, pada Kamis (8/4/2021). (ANTARA/HO-Humas BNI)
Jakarta (ANTARA) - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) mendukung pemberian Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan proses digital yang cepat, mudah, dan murah, kepada alumni Kartu Prakerja agar mampu mandiri menjadi wirausaha.
Direktur Hubungan Kelembagaan BNI Sis Apik Wijayanto dalam pernyataan di Jakarta, Kamis, mengatakan proses pengajuan KUR tersebut dapat lebih mudah melalui aplikasi Digital BNIMove (BNI Mobile Innovation for SME Ecosystem).
Dengan aplikasi tersebut, ia menambahkan, calon debitur tidak perlu lagi datang ke kantor cabang BNI untuk mengajukan kredit sehingga proses persetujuan dapat lebih cepat dan mudah.
Baca juga: BNI tawarkan KUR super mikro ke 13 ribu lebih alumni Kartu Prakerja
"Kemudahan mengakses KUR bagi alumni Kartu Prakerja merupakan wujud peran BNI sebagai Bank BUMN dan agent of development. Diharapkan alumni Kartu Prakerja yang menjadi wirausaha dapat mengakses permodalan dari BNI dengan cepat, mudah, dan murah," kata Sis Apik.
Dalam kesempatan yang sama, Pemimpin Divisi Bisnis Usaha Kecil 2 BNI Bambang Setyatmojo menjelaskan Program KUR Prakerja secara digital ini merupakan inovasi BNI untuk mengakselerasi penyaluran KUR di tahun 2021.
Baca juga: BNI bantu UMKM bertahan imbas pandemi
Ia memastikan program yang juga memberikan pendampingan dan informasi layanan perbankan ini menjadi peluang bagi para wirausaha alumni Kartu Prakerja untuk meningkatkan kapabilitas dan skala bisnis usaha.
"BNI juga berkomitmen menghadirkan bentuk pendampingan melalui kerja sama dengan mitra-mitra e-commerce, akademisi, maupun institusi lainnya untuk bisa membantu para wirausaha dalam proses bisnisnya, termasuk memberikan kemudahan akses pasar," ujarnya.
Saat ini portofolio penyaluran KUR BNI hingga 31 Maret 2021 telah mencapai Rp7,1 triliun dengan penerima mencapai 72 ribu debitur pelaku usaha yang tersebar di seluruh Indonesia.
Baca juga: BNI siapkan UMKM binaan menjadi pemain global
Direktur Hubungan Kelembagaan BNI Sis Apik Wijayanto dalam pernyataan di Jakarta, Kamis, mengatakan proses pengajuan KUR tersebut dapat lebih mudah melalui aplikasi Digital BNIMove (BNI Mobile Innovation for SME Ecosystem).
Dengan aplikasi tersebut, ia menambahkan, calon debitur tidak perlu lagi datang ke kantor cabang BNI untuk mengajukan kredit sehingga proses persetujuan dapat lebih cepat dan mudah.
Baca juga: BNI tawarkan KUR super mikro ke 13 ribu lebih alumni Kartu Prakerja
"Kemudahan mengakses KUR bagi alumni Kartu Prakerja merupakan wujud peran BNI sebagai Bank BUMN dan agent of development. Diharapkan alumni Kartu Prakerja yang menjadi wirausaha dapat mengakses permodalan dari BNI dengan cepat, mudah, dan murah," kata Sis Apik.
Dalam kesempatan yang sama, Pemimpin Divisi Bisnis Usaha Kecil 2 BNI Bambang Setyatmojo menjelaskan Program KUR Prakerja secara digital ini merupakan inovasi BNI untuk mengakselerasi penyaluran KUR di tahun 2021.
Baca juga: BNI bantu UMKM bertahan imbas pandemi
Ia memastikan program yang juga memberikan pendampingan dan informasi layanan perbankan ini menjadi peluang bagi para wirausaha alumni Kartu Prakerja untuk meningkatkan kapabilitas dan skala bisnis usaha.
"BNI juga berkomitmen menghadirkan bentuk pendampingan melalui kerja sama dengan mitra-mitra e-commerce, akademisi, maupun institusi lainnya untuk bisa membantu para wirausaha dalam proses bisnisnya, termasuk memberikan kemudahan akses pasar," ujarnya.
Saat ini portofolio penyaluran KUR BNI hingga 31 Maret 2021 telah mencapai Rp7,1 triliun dengan penerima mencapai 72 ribu debitur pelaku usaha yang tersebar di seluruh Indonesia.
Baca juga: BNI siapkan UMKM binaan menjadi pemain global
Pewarta: Satyagraha
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2021
Tags: