Singapura (ANTARA) - Saham Singapura ditutup 0,07 persen lebih rendah pada hari Selasa, karena penurunan moderat di pasar berjangka AS mendorong investor untuk mengambil untung.
Pasar AS ditutup pada tertinggi baru sepanjang masa pada hari Senin setelah Menteri Keuangan Janet Yellen mengatakan pasar kerja akan menjadi jauh lebih kuat dalam beberapa bulan mendatang. Dia juga mengabaikan kekhawatiran tekanan inflasi yang timbul dari rencana infrastruktur Presiden Joe Biden.
Sementara itu, harga minyak mentah turun di Asia karena keputusan produsen minyak utama untuk memompa tambahan minyak mentah pada Mei dan Juni.
Riset Ritel MayBank-Kim Eng mengatakan, "Secara teknis, Indeks Straits Times yang overbought (jenuh beli) beringsut menuju resisten berikutnya di 3.230 poin, sementara level support jangka pendek berada di sekitar area 3.000 poin."
Baca juga: Saham Singapura berakhir naik 0,88 persen
Indeks acuan Singapura, Straits Times, turun tipis 2,11 poin menjadi 3.207,63 poin. Volume perdagangan 1,98 miliar saham senilai 1,22 miliar dolar Singapura. Jumlah saham yang naik melebihi jumlah yang turun dengan 206 banding 173.
Di antara saham yang paling aktif diperdagangkan, Rex International turun 5,08 persen menjadi 18,7 sen Singapura. Anak perusahaannya, Masirah Oil (MOL), telah menyelesaikan pengeboran tiga lokasi eksplorasi yang terletak di dekat Lapangan Yumna, lepas pantai di Laut Arab. Sumur eksplorasi dibor masing-masing sekitar 3,5 juta dolar AS atau setara dengan kurang dari 1.700 dolar AS per meter.
Ini akan membantu MOL untuk mengurangi risiko prospek eksplorasi tambahan, sehingga memungkinkannya untuk terus mengejar program eksplorasi aktif di blok minyak di Oman. Sementara itu, MOL telah meningkatkan kapasitas produksinya menjadi 30.000 barel per hari untuk memenuhi peningkatan produksi dari tiga sumur produksi Yumna.
Di antara yang berkinerja terbaik, Venture Corporation naik 0,94 persen menjadi 20,4 dolar Singapura, sementara Jardine Matheson menjadi salah satu yang paling merugi dengan turun 0,74 persen menjadi 66,07 dolar AS. (1 dolar AS sama dengan 1,34 dolar Singapura)
Baca juga: Saham Singapura berakhir naik 0,52 persen hari Kamis
Saham Singapura berakhir turun 0,07 persen
6 April 2021 18:01 WIB
Sejumlah pekerja berjalan melewati logo SGX yang berada di depan Bursa Efek Singapura. ANTARA/REUTERS/Edgar Su/am.
Penerjemah: Biqwanto Situmorang
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2021
Tags: