Tim SAR sisir lokasi tabrakan kapal di Indramayu untuk temukan 14 kru
6 April 2021 17:14 WIB
Petugas pos darat berkomunikasi dengan tim SAR yang melakukan operasi pencarian di wilayah perairan Indramayu, Jawa Barat, untuk menemukan korban tabrakan kapal. (ANTARA/Khaerul Izan)
Indramayu (ANTARA) - Tim SAR gabungan menyisir lokasi tabrakan antara Kapal Nelayan Barokah Jaya dan Kapal Kargo MV Habco Pioneer di wilayah perairan Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, guna menemukan 14 kru kapal yang dilaporkan hilang.
"Pada hari keempat ini kita fokuskan tim untuk menyisir sekitar lokasi kejadian untuk mencari 14 ABK (anak buah kapal) yang masih hilang," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Bandung Deden Ridwansah di Indramayu, Selasa.
Penyisiran lokasi tabrakan kapal, menurut dia, dilakukan menggunakan empat kapal, yaitu KN SAR Wisnu, KRI Cucut Koarmabar, KP Parkit, dan Kapal 1006 Polair Polda Jawa Barat.
Dalam upaya pencarian sebelumnya, tim SAR melakukan penyisiran di sekitar lokasi Kapal Barokah Jaya terbalik setelah bertabrakan dengan MV Habco Pioneer.
Menurut Deden, seorang ABK ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di dalam kapal dan seorang lagi terperangkap di dalam jaring dalam operasi itu.
"Satu ABK lagi yang ditemukan meninggal itu di sekitar lokasi kejadian," ujarnya.
Pada Minggu (4/4), tim SAR sudah menemukan 17 korban kecelakaan kapal di perairan Indramayu dengan perincian dua orang meninggal dunia dan 15 orang selamat.
Baca juga:
Tim SAR temukan dua korban tabrakan kapal di Indramayu 17 ABK Kapal Barokah berhasil dievakuasi ke RS Bhayangkara
"Pada hari keempat ini kita fokuskan tim untuk menyisir sekitar lokasi kejadian untuk mencari 14 ABK (anak buah kapal) yang masih hilang," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Bandung Deden Ridwansah di Indramayu, Selasa.
Penyisiran lokasi tabrakan kapal, menurut dia, dilakukan menggunakan empat kapal, yaitu KN SAR Wisnu, KRI Cucut Koarmabar, KP Parkit, dan Kapal 1006 Polair Polda Jawa Barat.
Dalam upaya pencarian sebelumnya, tim SAR melakukan penyisiran di sekitar lokasi Kapal Barokah Jaya terbalik setelah bertabrakan dengan MV Habco Pioneer.
Menurut Deden, seorang ABK ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di dalam kapal dan seorang lagi terperangkap di dalam jaring dalam operasi itu.
"Satu ABK lagi yang ditemukan meninggal itu di sekitar lokasi kejadian," ujarnya.
Pada Minggu (4/4), tim SAR sudah menemukan 17 korban kecelakaan kapal di perairan Indramayu dengan perincian dua orang meninggal dunia dan 15 orang selamat.
Baca juga:
Tim SAR temukan dua korban tabrakan kapal di Indramayu 17 ABK Kapal Barokah berhasil dievakuasi ke RS Bhayangkara
Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2021
Tags: