Banjarmasin (ANTARA) - Sebanyak empat kafilah Kabupaten Tabalong terpaksa batal mengikuti MTQ ke-33 tingkat Provinsi Kalimantan Selatan di Kabupaten Tanah Bumbu setelah hasil tes usap PCR kedua dinyatakan positif terkonfirmasi COVID-19.

Salah satu Tim Official Kafilah Kabupaten Tabalong Sahidul Bakri di Tanjung, Sabtu, menyampaikan sebelumnya sebanyak 54 kafilah dinyatakan positif COVID-19 setelah dilakukan tes Swab PCR tahap pertama.

Selanjutnya dilakukan tes PCR ulang di RS Pertamina bagi 54 kafilah untuk memastikan terkonfirmasi tidaknya dan hanya empat orang positif virus corona.

"Hasil tes PCR ulang di Rumah Sakit Pertamina hanya empat kafilah yang positif COVID -19 dan sisanya negatif," jelas Sahidul.

Kafilah yang terkonfirmasi positif COVID -19 berusia 20 tahun sebanyak dua orang, 44 tahun satu orang dan 57 tahun satu orang.

Sebelumnya ada 95 orang kafilah serta pelatih/official Kabupaten Tabalong yang melaksanakan tes PCR sebelum berangkat ke Kabupaten Tanah Bumbu.

Terpisah Juru Bicara Pelaksanaan Vaksin COVID-19 Gusti Judid Ihsan Permana mengatakan hanya beberapa pelatih atau official yang sudah mengikuti vaksinasi.

"Para kafilah memang belum kita vaksin hanya beberapa official saja," jelas Judid.

Judid juga mengatakan, agar semua kafilah harus disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan dalam pelaksanaan MTQ ke-33 tingkat Provinsi Kalimantan Selatan di Kabupaten Tanah Bumbu.

Baca juga: Lima perwakilan Riau batal ke MTQ XXVIII akibat positif COVID-19

Baca juga: Terapkan protokol, Kafilah Kota Tangerang gelar TC jelang MTQ Banten

Baca juga: Seorang kafilah Agam positif COVID-19 saat seleksi MTQ