Bogor (ANTARA News) - Entah apa yang ada dipikiran Segima (18) mahasiswi disalah satu perguruan tinggi negeri ternama di Kota Bogor nekat meminum cairan pembersih lantai hingga menyebabkan ia harus dirawat di RS PMI Bogor.

Peristiwa konyol tersebut terjadi Kamis (10/6) malam sekitar pukul 20:15 WIB di tempat kosan mahasiswi semester dua jurusan Manajemen Ekonomi. Nyawa korban cepat ditolong setelah aksinya diketahui teman satu kosnya.

Saat ditemui kondisi korban masih terbaring lemah di ruang inap RS PMI. Menurut informasi dari teman kosannya, Segima yang tinggal ngekos di Kelurahan Babakan, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor nekat menegak cairan pembersih lantai usai diancam sang kekasih akan diputuskan hubungan cintanya.

Karena takut kekasihnya akan memutuskan hubungan cintanya dara manis asal Desa Cicadas Rt 02/11 Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor ini nekad meminum cairan berisi racun tersebut.

Sementara itu menurut Atisah, ibu kandung Segima, hubungan cinta anaknya dengan Arif, sudah diikat tali pertunangan.

"Mereka pacaran sudah lama sekali, anak saya dan Arif juga sudah bertunangan," katanya saat menunggi putrinya di RS PMI, Jumat.

Atisah mengakui, hubungan putrinya dan pacarnya Arif sering diwarnai percekcokan, kadang sering salah pendapat dan adu mulut.

Menurut Atisah, setiap kali ada permasalahan dengan tunangannnya, anaknya sering jatuh sakit.

"Sejak pacaran sampai tunangan, setiap kali ribut dengan tunangannya anak saya sering sakit-sakit. Kondisi mentalnya juga terganggu, saya juga sering khawatir," ucapnya.

Atisah tidak tau apa penyebab anaknya sering sakit sampai akhirnya nekat melakukan perbuatan konyol tersebut. Atisah berharap, kesehatan Segima dapat pulih kembali.(*)
(T.KR-LR/R0090