Sentra Vaksinasi Bersama BUMN di Jatim buka selama dua bulan
29 Maret 2021 18:17 WIB
Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo (kiri putih) bersama Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa (tengah) saat meninjau SVB di Kompleks Grand City Mall Surabaya, Minggu (28/3). ANTARA/HO-Petrokimia Gresik/AM.
Gresik, Jatim (ANTARA) - Sentra Vaksinasi Bersama (SVB) BUMN di Jatim yang dipusatkan di Kompleks Grand City Mall Surabaya untuk para lansia akan dibuka selama dua bulan, yakni mulai Minggu (28/3) hingga 28 Mei 2021.
"Tujuannya agar lansia mendapat tempat nyaman untuk vaksinasi, serta untuk pelayan publik bagi karyawan BUMN," kata
Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo yang menjadi koordinator bersama anggota Satgas Tanggap COVID-19 BUMN Jatim, Senin.
Ia mengatakan, perusahaannya mendukung penuh keberadaan SVB tersebut.
"Layanan SVB Jatim akan berlangsung selama dua bulan hingga 28 Mei 2021. Tidak menutup kemungkinan akan diperpanjang sesuai kebijakan pemerintah," kata Dwi kepada wartawan di Gresik.
Ia menjelaskan, SVB Jatim didukung sekitar 150 COVID-19 Ranger dari seluruh BUMN di Jatim, serta sekitar 50 tenaga kesehatan (dokter dan perawat) yang berasal dari Rumah Sakit (RS) BUMN di Jatim yang bekerja secara shift.
"Petrokimia Gresik selaku koordinator bersama anggota Satgas Tanggap COVID-19 BUMN Jatim memberikan dukungan penuh dengan mengirimkan relawan demi suksesnya program ini," ujarnya.
Lebih lanjut Dwi menjelaskan Satgas BUMN Jatim yang telah dibentuk sejak 17 Maret 2020 ini membawahi 14 RS BUMN yang tersebar di 11 daerah, antara lain Surabaya, Malang, Gresik, Jember, Banyuwangi, Probolinggo, Lumajang, Situbondo, Kalianget, Kediri, Mojokerto.
Satgas BUMN Jatim juga telah membentuk Posko Penanggulangan COVID-19 di 38 titik di seluruh Jatim, dengan pembagian tugas oleh masing-masing BUMN.
Total ada 14 BUMN yang berkantor pusat di Jatim dan 13 BUMN yang berkantor cabang di Jatim yang terlibat langsung dalam Satgas BUMN Jatim.
Sementara jumlah penyaluran bantuan dari BUMN di Jatim mencapai Rp34,88 miliar dengan sebaran 57 persen untuk alat kesehatan atau alat pelindung diri (APD), 25 persen untuk sembako, 10 persen untuk obat-obatan, dan 8 persen untuk bantuan lain.
Baca juga: Sentra Vaksinasi Indonesia Bangkit drive-thru hadir di Depok
Baca juga: Buka sentra vaksinasi, Iluni UI dukung program vaksinasi COVID-19
Selain itu, Satgas BUMN Jatim juga telah melaksanakan Program Donor Plasma BUMN untuk Indonesia, dan hingga saat ini telah terdapat 124 pendonor dengan total volume plasma sekitar 49.600 cc.
"Kami siap mendukung pemerintah melalui program-program Kementerian BUMN dalam memerangi COVID-19. Semoga upaya ini dapat mempercepat Indonesia terbebas dari wabah ini," kata Dwi.
Sebelumnya Menteri BUMN, Erick Thohir membuka SVB di Surabaya, Minggu (28/3), dan dengan dibukanya SVB Jatim, total sudah ada empat titik SVB BUMN di Indonesia.
Pertama di Istora Senayan, Jakarta, disusul di Tennis Indoor Jakarta, dan juga di Semarang.
SVB BUMN adalah dukungan untuk mempercepat vaksinasi di kota besar, yang penduduknya juga besar. Program ini didukung oleh Kementerian Kesehatan, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kota, serta perusahaan BUMN yang ada di wilayah setempat.
Target SVB di Surabaya adalah melakukan vaksinasi 5.000 orang dalam sehari.
Baca juga: Pekan depan, Kementerian BUMN buka sentra vaksinasi di Surabaya
Baca juga: Kementerian BUMN akan buka sentra vaksin kota lain percepat vaksinasi
"Tujuannya agar lansia mendapat tempat nyaman untuk vaksinasi, serta untuk pelayan publik bagi karyawan BUMN," kata
Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo yang menjadi koordinator bersama anggota Satgas Tanggap COVID-19 BUMN Jatim, Senin.
Ia mengatakan, perusahaannya mendukung penuh keberadaan SVB tersebut.
"Layanan SVB Jatim akan berlangsung selama dua bulan hingga 28 Mei 2021. Tidak menutup kemungkinan akan diperpanjang sesuai kebijakan pemerintah," kata Dwi kepada wartawan di Gresik.
Ia menjelaskan, SVB Jatim didukung sekitar 150 COVID-19 Ranger dari seluruh BUMN di Jatim, serta sekitar 50 tenaga kesehatan (dokter dan perawat) yang berasal dari Rumah Sakit (RS) BUMN di Jatim yang bekerja secara shift.
"Petrokimia Gresik selaku koordinator bersama anggota Satgas Tanggap COVID-19 BUMN Jatim memberikan dukungan penuh dengan mengirimkan relawan demi suksesnya program ini," ujarnya.
Lebih lanjut Dwi menjelaskan Satgas BUMN Jatim yang telah dibentuk sejak 17 Maret 2020 ini membawahi 14 RS BUMN yang tersebar di 11 daerah, antara lain Surabaya, Malang, Gresik, Jember, Banyuwangi, Probolinggo, Lumajang, Situbondo, Kalianget, Kediri, Mojokerto.
Satgas BUMN Jatim juga telah membentuk Posko Penanggulangan COVID-19 di 38 titik di seluruh Jatim, dengan pembagian tugas oleh masing-masing BUMN.
Total ada 14 BUMN yang berkantor pusat di Jatim dan 13 BUMN yang berkantor cabang di Jatim yang terlibat langsung dalam Satgas BUMN Jatim.
Sementara jumlah penyaluran bantuan dari BUMN di Jatim mencapai Rp34,88 miliar dengan sebaran 57 persen untuk alat kesehatan atau alat pelindung diri (APD), 25 persen untuk sembako, 10 persen untuk obat-obatan, dan 8 persen untuk bantuan lain.
Baca juga: Sentra Vaksinasi Indonesia Bangkit drive-thru hadir di Depok
Baca juga: Buka sentra vaksinasi, Iluni UI dukung program vaksinasi COVID-19
Selain itu, Satgas BUMN Jatim juga telah melaksanakan Program Donor Plasma BUMN untuk Indonesia, dan hingga saat ini telah terdapat 124 pendonor dengan total volume plasma sekitar 49.600 cc.
"Kami siap mendukung pemerintah melalui program-program Kementerian BUMN dalam memerangi COVID-19. Semoga upaya ini dapat mempercepat Indonesia terbebas dari wabah ini," kata Dwi.
Sebelumnya Menteri BUMN, Erick Thohir membuka SVB di Surabaya, Minggu (28/3), dan dengan dibukanya SVB Jatim, total sudah ada empat titik SVB BUMN di Indonesia.
Pertama di Istora Senayan, Jakarta, disusul di Tennis Indoor Jakarta, dan juga di Semarang.
SVB BUMN adalah dukungan untuk mempercepat vaksinasi di kota besar, yang penduduknya juga besar. Program ini didukung oleh Kementerian Kesehatan, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kota, serta perusahaan BUMN yang ada di wilayah setempat.
Target SVB di Surabaya adalah melakukan vaksinasi 5.000 orang dalam sehari.
Baca juga: Pekan depan, Kementerian BUMN buka sentra vaksinasi di Surabaya
Baca juga: Kementerian BUMN akan buka sentra vaksin kota lain percepat vaksinasi
Pewarta: A Malik Ibrahim
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2021
Tags: