Gaza City (ANTARA News) - Sebuah kapal bantuan kemanusiaan internasional bernama Rachel Corrie dalam perlayawan ke Jalur Gaza dicegat oleh tentara Israel Sabtu pagi, kata komite penyambut kedatangan kapal itu, yang bermarkas di Gaza, kepada AFP.

"Rachel Corrie telah dicegat di perairan 35 mil di lepas pantai Gaza," kata seorang juru bicara komite penyambutan, Amjad al-Shawa, yang berbicara dengan orang-orang di kapal itu, kepada AFP di Gaza City.

"Beberapa kapal Israel mengepung mereka antara 30-35 mil di lepas pantai Gaza, dan mencegah mereka untuk memasuki Gaza," kata Shawa.

"Mereka berusaha untuk membawa kapal itu mungkin ke (kota pelabuhan Israel selatan) Ashdod atau barangkali juga tempat lainnya," katanya.

Dia mengatakan komunikasi dengan kapal itu "sepenuhnya putus", namun komite akan berupaya untuk mendekati mereka.

Martin Quigley, seorang juru bicara kapal yang bermarkas di Dublin, yang membawa 15 orang dan beberapa ton bantuan kemanusiaan untuk rakyat Gaza itu, tidak bisa mengkonfirmasikan informasi tersebut dan mengatakan, dia tidak punya kontak dengan kapal.

"Mereka telah sepakat untuk menghubungi kami pada menit-emnit saat mereka dikepung oleh kapal-kapal Israel," kata Quigley.

Dia mengatakan, tak bisa menghubungi para penumpang kapal tersebut melalui telepon satelit.

"Suaranya seperti telepon sedang lepas dari gagang."

Seorang wanita juru bicara untuk militer negara Yahudi itu membantah bahwa kapal tersebut telah diambil-alih. Dia mengatakan kepada AFP: "Tidak...kami tak tahu adanya informasi mengenai itu."
(Uu.H-AK/B002/P003)