Aceh Besar (ANTARA) - Gubernur Aceh Nova Iriansyah meminta kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) di seluruh kabupaten dan kota di Aceh untuk bekerja maksimal, agar perekaman data kependudukan bisa lebih baik
“Buat inovasi-inovasi baru, agar seluruh masyarakat tercatat data kependudukannya,” kata Nova Iriansyah di sela membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Kependudukan dan Pencatatan Sipil se-Aceh Tahun 2021, di Banda Aceh, Kamis
Nova menjelaskan data kependudukan menjadi sangat penting, termasuk dalam kondisi pandemi seperti saat ini, karena data kependudukan penting demi keberlanjutan hidup, termasuk dalam hal perekonomian.
“Keabsahan data kependudukan penting sebagai alat bantu validasi data untuk penyaluran bantuan, sehingga tepat sasaran dan tidak tumpang tindih,” katanya pula.
Menurut dia, data kependudukan yang baik akan mencegah terjadinya tumpang-tindih dan mencegah kegaduhan, karena itu data kependudukan harus valid, akuntabel dan update, agar menjembatani semua kebutuhan.
Disdukcapil juga harus mendorong masyarakat agar mau mengurus dokumen administrasi kependudukan, mengingat masih banyak masyarakat yang belum merekam KTP elektronik, membuat Kartu Identitas Anak (KIA) dan membuat akte kelahiran.
“Harus ada inovasi agar ada akselerasi, sehingga kekurangan angka bisa tercapai,” kata Nova Iriansyah.
Baca juga: Pertumbuhan penduduk Aceh turun ke 2,8 persen
Baca juga: BNN: 82 ribu penduduk Aceh terpapar narkoba
Gubernur Aceh minta kadisdukcapil maksimalkan perekaman adminduk
25 Maret 2021 21:45 WIB
Gubernur Aceh Nova Iriansyah membuka Rapat Koordinasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil se-Aceh Tahun 2021, di Banda Aceh, Kamis (25/3/2021) (ANTARA)
Pewarta: M Ifdhal
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2021
Tags: