Saham Tokyo ditutup naik karena aksi beli saham "oversold"
25 Maret 2021 16:13 WIB
Dokumentasi - Seorang wanita memegang payung berjalan di dekat papan elektonik yang menunjukkan indeks Nikkei di sebuah broker di Tokyo, Jepang, Senin (15/2/2021). ANTARA/REUTERS/Kim Kyung-Hoon.
Tokyo (ANTARA) - Saham Tokyo ditutup lebih tinggi pada Kamis karena investor memburu saham-saham murah.
Bursa Tokyo sudah jenuh jual (oversold) setelah empat hari berturut-turut pasar melemah karena peningkatan kasus virus corona di Eropa memicu kekhawatiran atas prospek ekonomi global.
Indeks Nikkei 225 naik 324,36 poin, atau 1,14 persen menjadi ditutup pada 28.729,88.
Indeks Topix yang lebih luas atas semua saham di papan utama Bursa Efek Tokyo, bertambah 26,97 poin atau 1,40 persen, menjadi berakhir pada 1.955,55.
Saham-saham transportasi laut, logam nonbesi dan yang terkait dengan pertambangan termasuk yang paling menguat di akhir perdagangan.
Baca juga: Nikkei dibuka lebih tinggi karena investor buru saham "oversold"
Baca juga: Saham Tokyo rugi 4 hari beruntun, tertekan naiknya kasus COVID Eropa
Baca juga: Saham Tokyo dibuka turun tertekan meningkatnya kasus COVID-19 di Eropa
Bursa Tokyo sudah jenuh jual (oversold) setelah empat hari berturut-turut pasar melemah karena peningkatan kasus virus corona di Eropa memicu kekhawatiran atas prospek ekonomi global.
Indeks Nikkei 225 naik 324,36 poin, atau 1,14 persen menjadi ditutup pada 28.729,88.
Indeks Topix yang lebih luas atas semua saham di papan utama Bursa Efek Tokyo, bertambah 26,97 poin atau 1,40 persen, menjadi berakhir pada 1.955,55.
Saham-saham transportasi laut, logam nonbesi dan yang terkait dengan pertambangan termasuk yang paling menguat di akhir perdagangan.
Baca juga: Nikkei dibuka lebih tinggi karena investor buru saham "oversold"
Baca juga: Saham Tokyo rugi 4 hari beruntun, tertekan naiknya kasus COVID Eropa
Baca juga: Saham Tokyo dibuka turun tertekan meningkatnya kasus COVID-19 di Eropa
Penerjemah: Biqwanto Situmorang
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2021
Tags: