London (ANTARA) - Inggris ingin memangkas bea penumpang udara pada penerbangan dalam negeri dan akan meluncurkan konsultasi musim semi ini, kata pemerintah pada Rabu ketika industri penerbangan menderita akibat pandemi COVID-19.
Bea tersebut dibebankan per penumpang yang terbang dari bandara Inggris ke tujuan domestik dan internasional dalam jalur yang memperhitungkan jarak dan kelas perjalanan.
Konsultasi akan mempertimbangkan opsi-opsi seperti pengenalan kembali pembebasan perjalanan pulang balik, menciptakan tingkat (bea) domestik baru yang lebih rendah dan meningkatkan jumlah jalur jarak internasional, kata kementerian transportasi dalam rilisnya.
Pemerintahan Perdana Menteri Boris Johnson telah berjanji untuk meningkatkan koneksi kereta api, jalan raya, laut dan udara untuk meningkatkan wilayah-wilayah negara yang merasa tertinggal.
"Kami akan memanfaatkan kekuatan infrastruktur yang luar biasa untuk menaikkan tingkat (kemajuan) bagian-bagian negara kami yang telah terlalu lama tidak tercantum dalam peta transportasi," kata Johnson.
"Saya juga ingin mengurangi bea penumpang pada penerbangan domestik sehingga kami dapat mendukung konektivitas di seluruh negeri."
Baca juga: Aturan diperketat, Inggris berikan bantuan keuangan untuk bandara Baca juga: China akan berhentikan sementara penerbangan tujuan Inggris
Baca juga: Layanan kereta dan penerbangan di Inggris dikurangi tekan COVID-19
Inggris ingin pangkas bea penumpang udara penerbangan domestik
10 Maret 2021 08:31 WIB
Ilustrasi: Pesawat maskapai British Airways (Antaranews/dailymail.co.uk)
Penerjemah: Mulyo Sunyoto
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2021
Tags: