Kuala Lumpur (ANTARA) - Menteri Pariwisata Malaysia Nancy Shukri mengatakan pihaknya tengah melakukan pembicaraan mengenai Reciprocal Green Lane (Jalur Hijau Timbal Balik) / Travel Corridor Arrangement (Aturan Koridor Perjalanan ASEAN) dengan Indonesia untuk memulihkan industri pariwisata dan kebudayaan melalui wisatawan.

Nancy Shukri mengemukakan hal itu di Putrajaya, Selasa, usai mengikuti Peresmian Penyertaan Malaysia ke-48 di Pameran Pariwisata Terbesar Dunia, ITB Berlin NOW 2021 secara dalam jaringan.

"Pemerintah Malaysia juga sedang merencanakan satu bentuk pengesahan yang dikenali sebagai Sertifikat Vaksinasi Pintar atau Smart Vaccination Certificate sebagai dokumen pengesahan bagi individu yang telah menerima suntikan vaksin COVID-19," ujar Nancy Shukri di Putrajaya, Selasa.

Bagi pihak Kementrian Pariwisata (MOTAC), ujar dia, pihaknya ingin mengucapkan selamat kepada semua yang terlibat dalam menyukseskan acara pelancongan internasional terbesar ini.

"Dalam ucapan peresmian saya tadi, saya menyentuh mengenai usaha Malaysia pada masa ini yang sedang mewujudkan peluang untuk mewujudkan gelembung perjalanan atau travel bubbles, mulai dengan negara-negara tetangga dan negara-negara hijau yang telah dipastikan oleh World Health Organisation (WHO)," katanya.

Pelaksanaannya tergantung kepada persetujuan bilateral antara negara-negara luar yang terlibat dalam aspek kesehatan, imigrasi, data tracking dan pemantauan terus menerus yang melibatkan persetujuan dari Kementerian Kesehatan Malaysia, Kementerian Luar Negari, Kementerian Dalam Negeri serta Majelis Keselamatan Negara (MKN).

Baca juga: Indonesia-Malaysia kembangkan koridor perjalanan wisata bersama
Baca juga: Strategi Indonesia genjot kunjungan wisatawan Malaysia dan Singapura
Baca juga: Tourism Malaysia menilai wisatawan Indonesia masih berpotensi besar