Kasus sembuh dari COVID-19 bertambah 7.496, melebihi kasus positif
9 Maret 2021 17:34 WIB
Petugas medis menyuntikan vaksin COVID-19 kepada pedagang di Pasar Cisalak, Depok, Jawa Barat, Selasa (9/3/2021). Sebagai upaya memulihkan perekonomian di pasar tradisional, Pemerintah Kota Depok mulai melakukan vaksinasi COVID-19 dosis pertama kepada 60 orang pedagang Pasar Cisalak Depok. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/hp.
Jakarta (ANTARA) - Data Kementerian Kesehatan hingga Selasa (9/3) pukul 12.00 WIB menyebutkan kasus sembuh COVID-19 bertambah 7.496 atau total 1.210.877 kasus.
Kenaikan kasus sembuh tersebut melebihi kenaikan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 yang bertambah 6.389 atau total menjadi 1.392.945 kasus. Kenaikan kasus terbanyak terjadi di Jawa Barat sebanyak 1.787 kasus , Jawa Tengah sebanyak 898 kasus, dan DKI Jakarta sebanyak 867 kasus.
Untuk kasus sembuh paling banyak terjadi di Jawa Tengah sebanyak 1.871 kasus, DKI Jakarta sebanyak 1.655 kasus, dan Jawa Barat sebanyak 977 kasus.
Baca juga: Mensos sebut pandemi buat angka kemiskinan Indonesia lebih berat
Baca juga: Menuju Indonesia jaya melalui Desa Siaga COVID-19
Sementara kasus meninggal bertambah 210 kasus atau total menjadi 37.757 kasus meninggal. Kenaikan jumlah kasus meninggal terbanyak terjadi di Jawa Barat sebanyak 50 kasus, DKI Jakarta sebanyak 45 kasus dan Jawa Tengah sebanyak 44 kasus.
Sementara kasus aktif bertambah sebanyak 144.311 kasus aktif. Spesimen yang selesai diperiksa hari ini sebanyak 67.854 orang dan kasus suspek sebanyak 65.480 kasus.
Satgas Penanganan COVID-19 terus mengingatkan masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan yang ketat yaitu 5M yakni memakai masker, mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan serta mengurangi mobilitas.*
Baca juga: UNICEF dukung vaksinasi Indonesia agar kegiatan anak kembali normal
Baca juga: WHO apresiasi kepemimpinan Indonesia dorong kesetaraan akses vaksin
Kenaikan kasus sembuh tersebut melebihi kenaikan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 yang bertambah 6.389 atau total menjadi 1.392.945 kasus. Kenaikan kasus terbanyak terjadi di Jawa Barat sebanyak 1.787 kasus , Jawa Tengah sebanyak 898 kasus, dan DKI Jakarta sebanyak 867 kasus.
Untuk kasus sembuh paling banyak terjadi di Jawa Tengah sebanyak 1.871 kasus, DKI Jakarta sebanyak 1.655 kasus, dan Jawa Barat sebanyak 977 kasus.
Baca juga: Mensos sebut pandemi buat angka kemiskinan Indonesia lebih berat
Baca juga: Menuju Indonesia jaya melalui Desa Siaga COVID-19
Sementara kasus meninggal bertambah 210 kasus atau total menjadi 37.757 kasus meninggal. Kenaikan jumlah kasus meninggal terbanyak terjadi di Jawa Barat sebanyak 50 kasus, DKI Jakarta sebanyak 45 kasus dan Jawa Tengah sebanyak 44 kasus.
Sementara kasus aktif bertambah sebanyak 144.311 kasus aktif. Spesimen yang selesai diperiksa hari ini sebanyak 67.854 orang dan kasus suspek sebanyak 65.480 kasus.
Satgas Penanganan COVID-19 terus mengingatkan masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan yang ketat yaitu 5M yakni memakai masker, mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan serta mengurangi mobilitas.*
Baca juga: UNICEF dukung vaksinasi Indonesia agar kegiatan anak kembali normal
Baca juga: WHO apresiasi kepemimpinan Indonesia dorong kesetaraan akses vaksin
Pewarta: Indriani
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021
Tags: