Tarakan (ANTARA) - Dua pasien positif COVID-19 di Tarakan, Kalimantan Utara meninggal dunia, dengan inisial S (71) dan H (77), sehingga jumlah kasus konfirmasi yang meninggal dunia sebanyak 97 orang dan kasus probable yang meninggal dunia sebanyak lima orang.
"Saat ini jumlah pasien COVID-19 yang dirawat sebanyak 1.109 orang," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Tarakan Devi Ika Indriarti, di Tarakan, Senin.
Dia menyebutkan, kemudian kasus positif COVID-19 bertambah 11 orang, jumlah kumulatif kasus konfirmasi positif sebanyak 5.356 orang. Sedangkan jumlah pasien yang sembuh bertambah 11 orang, sehingga jumlah kumulatif pasien sembuh sebanyak 4.150 orang.
Kasus suspek yang dipantau di Tarakan saat ini sebanyak 312 orang, yakni orang yang dengan gejala infeksi saluran pernapasan akut (ISPA).
“Dan pada 14 hari terakhir sebelum timbul gejala memiliki riwayat perjalanan atau tinggal di negara/wilayah Indonesia yang melaporkan transmisi lokal,” kata Devi.
Orang dengan salah satu gejala ISPA dan 14 hari terakhir sebelum timbul gejala memiliki riwayat kontak dengan kasus konfirmasi COVID-19, orang dengan ISPA berat atau pneumonia berat yang membutuhkan perawatan di rumah sakit dan tidak ada penyebab lain berdasarkan gambaran klinis yang meyakinkan.
“Jumlah seluruh kontak erat yang sedang dipantau yang saat ini sebanyak 2.271 orang. Kontak erat adalah orang yang memiliki riwayat kontak dengan kasus probable atau konfirmasi COVID-19,” katanya pula.
Devi juga mengimbau kepada masyarakat Tarakan agar terus memberikan dukungan moral terhadap pasien atau pun keluarga kasus suspek, kasus probable, kontak erat dan kasus konfirmasi.
Baca juga: Pasien sembuh dari COVID-19 di Tarakan bertambah 265
Baca juga: Tambah 37 orang, positif COVID-19 di Tarakan-Kaltara naik 4.664 kasus
Dua pasien positif COVID-19 di Tarakan Kaltara meninggal dunia
8 Maret 2021 22:27 WIB
Ilustrasi pasien positif COVID-19 sedang menjalani perawatan. (ANTARA)
Pewarta: Susylo Asmalyah
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2021
Tags: