Karhutla seluas 17,5 hektare di Nagan Raya Aceh mulai padam
4 Maret 2021 20:37 WIB
Petugas gabungan memadamkan api yang membakar lahan gambut saat kunjungan Kapolda Aceh Irjen Pol Wahyu Widada di kawasan perbatasan Kabupaten Aceh Barat dan Kabupaten Nagan Raya, Aceh, Selasa (2/3/2021). (Antara Aceh/Syifa Yulinnas)
Suka Makmue (ANTARA) - Kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di sejumlah kecamatan di Kabupaten Nagan Raya Provinsi Aceh seluas 17,5 hektare hingga Kamis malam sudah berhasil dipadamkan.
“Alhamdulillah, sejumlah lokasi yang selama ini terbakar sudah berhasil dipadamkan. Saat ini dalam pendinginan,” kata Kapolres Nagan Raya AKBP Risno SIK di Suka Makmue, Kamis.
Menurutnya, keberhasilan tersebut dicapai setelah tim gabungan terdiri dari TNI, Polri, BPBD Nagan Raya, petugas KPH wilayah IV Aceh, Brimob dan masyarakat melakukan upaya pemadaman api di sejumlah lokasi kebakaran.
Baca juga: Luas Karhutla di Nagan Raya Aceh sudah mencapai 17,5 hektare
Selain itu, adanya guyuran hujan menyebabkan kebakaran lahan yang melanda daerah tersebut juga turut membantu pemadaman api.
“Meski sudah padam, petugas masih berada di lokasi kejadian guna menyiram lahan sebagai upaya pendinginan. Karena lahan yang terbakar ini sebagian besar lahan gambut,” kata Kapolres menambahkan.
Sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) menegaskan luas kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kabupaten Nagan Raya Aceh mencapai 17,5 hektare.
Baca juga: Penanganan Karhutla di Aceh sudah sesuai instruksi Presiden
Ada pun sebaran lokasi kebakaran lahan di Nagan Raya, kata dia, meliputi di Desa Suak Puntong Kecamatan Kuala Pesisir dengan areal yang sudah terbakar mencapai tujuh hektare.
Kemudian di Desa Blang Puuk Kecamatan Beutong Ateuh mencapai sekitar dua hektare.
Sedangkan di Kecamatan Kuala Nagan Raya, tersebar di tiga desa meliputi Desa Kuta Makmur seluas dua hektare,k Desa Puloe Ie sekitar 5,5 hektare, serta Desa Blang Baro luas lahan yang terbakar sekitar satu hektare.
Baca juga: Empat titik panas kategori sedang terdeteksi BMKG di Aceh
Baca juga: Ular sepanjang 2 meter mati terpanggang akibat karhutla di Siak
“Alhamdulillah, sejumlah lokasi yang selama ini terbakar sudah berhasil dipadamkan. Saat ini dalam pendinginan,” kata Kapolres Nagan Raya AKBP Risno SIK di Suka Makmue, Kamis.
Menurutnya, keberhasilan tersebut dicapai setelah tim gabungan terdiri dari TNI, Polri, BPBD Nagan Raya, petugas KPH wilayah IV Aceh, Brimob dan masyarakat melakukan upaya pemadaman api di sejumlah lokasi kebakaran.
Baca juga: Luas Karhutla di Nagan Raya Aceh sudah mencapai 17,5 hektare
Selain itu, adanya guyuran hujan menyebabkan kebakaran lahan yang melanda daerah tersebut juga turut membantu pemadaman api.
“Meski sudah padam, petugas masih berada di lokasi kejadian guna menyiram lahan sebagai upaya pendinginan. Karena lahan yang terbakar ini sebagian besar lahan gambut,” kata Kapolres menambahkan.
Sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) menegaskan luas kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kabupaten Nagan Raya Aceh mencapai 17,5 hektare.
Baca juga: Penanganan Karhutla di Aceh sudah sesuai instruksi Presiden
Ada pun sebaran lokasi kebakaran lahan di Nagan Raya, kata dia, meliputi di Desa Suak Puntong Kecamatan Kuala Pesisir dengan areal yang sudah terbakar mencapai tujuh hektare.
Kemudian di Desa Blang Puuk Kecamatan Beutong Ateuh mencapai sekitar dua hektare.
Sedangkan di Kecamatan Kuala Nagan Raya, tersebar di tiga desa meliputi Desa Kuta Makmur seluas dua hektare,k Desa Puloe Ie sekitar 5,5 hektare, serta Desa Blang Baro luas lahan yang terbakar sekitar satu hektare.
Baca juga: Empat titik panas kategori sedang terdeteksi BMKG di Aceh
Baca juga: Ular sepanjang 2 meter mati terpanggang akibat karhutla di Siak
Pewarta: Teuku Dedi Iskandar
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2021
Tags: