Erupsi Gunung Sinabung teramati dengan ketinggian 700 meter
4 Maret 2021 20:02 WIB
Gunung Sinabung menyemburkan material vulkanik saat erupsi di Desa Kuta Rakyat, Naman Teran, Karo, Sumatera Utara, Selasa (2/3/2021). ANTARA FOTO/Sastrawan Ginting/Lmo/foc.
Medan (ANTARA) - Gunung Sinabung di Kabupaten Karo Provinsi Sumatera Utara pada Kamis sekitar pukul 12.00 WIB mengalami erupsi dan teramati dengan ketinggian 700 meter, serta warna asap putih serta kelabu.
"Cuaca cerah dan berawan.Angin bertiup lemah hingga sedang ke arah barat daya dan barat," kata Pelaksana Tugas Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karo Natanail Perangin-angin saat dihubungi dari Medan, Kamis.
Baca juga: Petugas bersihkan desa dari abu vulkanik Gunung Sinabung
Ia menjelaskan suhu udara 17-24 derajat Celcius. Gunung Sinabung berada 2.460 meter di atas permukaan laut (mdpl).
"Amplitudo 46 mm dan durasi 81 detik," ujar Natanail.
Saat ini, Gunung Sinabung berada pada status Level III (Siaga) dengan rekomendasi warga dan petani agar tidak melakukan aktivitas di desa-desa yang sudah direlokasi serta di lokasi dalam radius tiga kilometer dari puncak gunung.
Baca juga: Abu vulkanik Sinabung meliputi delapan desa di Karo
Baca juga: Gunung Sinabung erupsi lanjutan, tapi luncuran awan panas tak teramati
Selain itu, pada radius sektoral lima kilometer untuk sektor selatan-timur dan empat kilometer untuk sektor timur-utara.Jika terjadi hujan abu, masyarakat diimbau memakai masker saat ke luar rumah untuk mengurangi dampak terhadap gangguan kesehatan dari abu vulkanik.
Pihaknya juga meminta masyarakat mengamankan sarana air bersih serta membersihkan atap rumah dari abu vulkanik yang tebal agar tidak roboh.
"Masyarakat yang berada di dekat sungai-sungai yang berhulu di Gunung Sinabung juga diminta tetap waspada terhadap bahaya lahar dingin," kata Natanail.
Baca juga: Erupsi Gunung Sinabung, awan panas dengan luncuran 4.500 meter
Baca juga: Cuaca mendung, jarak luncuran guguran abu Sinabung tak teramati
"Cuaca cerah dan berawan.Angin bertiup lemah hingga sedang ke arah barat daya dan barat," kata Pelaksana Tugas Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karo Natanail Perangin-angin saat dihubungi dari Medan, Kamis.
Baca juga: Petugas bersihkan desa dari abu vulkanik Gunung Sinabung
Ia menjelaskan suhu udara 17-24 derajat Celcius. Gunung Sinabung berada 2.460 meter di atas permukaan laut (mdpl).
"Amplitudo 46 mm dan durasi 81 detik," ujar Natanail.
Saat ini, Gunung Sinabung berada pada status Level III (Siaga) dengan rekomendasi warga dan petani agar tidak melakukan aktivitas di desa-desa yang sudah direlokasi serta di lokasi dalam radius tiga kilometer dari puncak gunung.
Baca juga: Abu vulkanik Sinabung meliputi delapan desa di Karo
Baca juga: Gunung Sinabung erupsi lanjutan, tapi luncuran awan panas tak teramati
Selain itu, pada radius sektoral lima kilometer untuk sektor selatan-timur dan empat kilometer untuk sektor timur-utara.Jika terjadi hujan abu, masyarakat diimbau memakai masker saat ke luar rumah untuk mengurangi dampak terhadap gangguan kesehatan dari abu vulkanik.
Pihaknya juga meminta masyarakat mengamankan sarana air bersih serta membersihkan atap rumah dari abu vulkanik yang tebal agar tidak roboh.
"Masyarakat yang berada di dekat sungai-sungai yang berhulu di Gunung Sinabung juga diminta tetap waspada terhadap bahaya lahar dingin," kata Natanail.
Baca juga: Erupsi Gunung Sinabung, awan panas dengan luncuran 4.500 meter
Baca juga: Cuaca mendung, jarak luncuran guguran abu Sinabung tak teramati
Pewarta: Munawar Mandailing
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2021
Tags: