Jakarta (ANTARA) - Kredivo dan Samsung Electronics menyediakan layanan pembiayaan Samsung Financing untuk membeli perangkat elektronik keluaran merek tersebut.

"Kami sudah cukup lama bekerja sama dengan Samsung, kali ini secara eksklusif pembiayaan lewat cicilan dengan Samsung Financing," kata Wakil Direktur Pengembangan Bisnis Kredivo, Krishnadas, saat jumpa pers virtual, Kamis.

Samsung Financing menyediakan pembiayaan untuk membeli gawai maupun perangkat elektronik lainnya dari Samsung, dengan metode cicilan yang ada di Kredivo.

Kepala Layanan Mobile dan Kerja sama Samsung Electronics Asia Tenggara dan Oseania, Chris Tarr mengatakan solusi ini menargetkan konsumen yang tidak memiliki kartu kredit agar lebih mudah untuk mendapatkan benda elektronik yang dibutuhkan.

"Ini akan membantu mereka mendapatkan pembiayaan dengan proses yang lebih sederhana," kata Tarr di acara yang sama.

Pengguna bisa masuk ke Samsung Financing dengan akun Kredivo dan mendapatkan fasilitas-fasilitas yang selama ini sudah ada di layanan teknologi finansial tersebut, seperti cicilan mulai tiga hingga 12 bulan.

Bunga yang dikenakan di Samsung Financing sebesar 2,35 persen per bulan.

Kredivo menemukan sepanjang tahun lalu, kebutuhan pembiayaan untuk membeli gawai naik akibat pandemi virus corona, ketika banyak kegiatan yang harus dilakukan dari jarak jauh.

General Manager Kredivo, Lily Suriani, menyatakan permintaan kredit untuk pembiayaan gawai naik saat Maret-April 2020 lalu, konsumen ingin menjaga arus kas ketika membeli gawai.

Bahkan, menurut catatan Kredivo, pembiayaan membeli gawai naik dua kali lipat terutama untuk pembelian secara online. Pembiayaan gawai saat musim Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) di kuartal keempat 2020 menyumbang 30 persen hingga 40 persen.

"Naik 50 persen dibandingkan kuartal ketiga 2020, secara transaksi ritel. Kami harapkan ini terus meningkat di 2021," kata Lily.

Kredivo menargetkan kenaikan dua hingga tiga kali lipat untuk tahun ini.


Baca juga: Kredivo jalin kerja sama dengan Zalora

Baca juga: Konsep Paylater diprediksi bakal makin digemari di tahun 2021

Baca juga: Fintech Kredivo dapat suntikan 100 juta dolar dari AS