Bandarlampung (ANTARA) - Warga Kelurahan Kaliawi, Kota Bandarlampung, menangkap seekor buaya muara sepanjang 1 meter di kali (sungai) setempat yang telah meresahkan masyarakat dengan jerat tradisional.

"Senin (2/3) sore sekitar pukul 16.00, kita menangkap (buaya dengan, red) menggunakan jerat tradisional," kata salah seorang warga Kaliawi RT 4, Agus Santoso, di Bandarlampung, Selasa.

Menurut pengakuannya, buaya tersebut sering terlihat sedang berjemur di tepi Kali Kaliawi dalam beberapa pekan belakangan dan itu sedikit membuat warga setempat keresahan.

"Sebenarnya ada dua (buaya) yang sering terlihat, satu ukurannya kecil dan satu lagi, ya, besar, yang tertangkap ini yang ukuran kecil," kata dia.

Baca juga: Buaya memicu kecemasan warga di bantaran sungai Kotawaringin Timur

Baca juga: BKSDA duga warga Agam meninggal di Sungai Masang diserang buaya muara


Namun, buaya yang ukuran besar sudah tidak terlihat lagi. Oleh karena itu, warga sedang memancingnya dengan menggunakan daging ayam yang digantung di sekitar jembatan dekat kali.

"Buaya berukuran sekitar 1 meter dengan berat sekitar 15 kilogram tersebut saat ini sudah berada di rumah ketua RT dengan mulut dan kakinya diikat, sebab tenaganya lumayan kuat," kata dia.

Ia pun mengatakan bahwa rencananya buaya tersebut akan diserahkan ke Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA).

"Nanti kita serahkan ke BKSDA dan kalau mereka sudah kemari untuk mengambil buaya ini kami akan minta mereka menelusuri aliran Sungai Kaliawi untuk mencari buaya yang satu lagi," kata dia.*

Baca juga: Kemunculan buaya di Sungai Mentaya ditelusuri BKSDA Kalteng

Baca juga: Buaya Sungai Mentaya Kalteng semakin sering dekati pemukiman warga