Jakarta (ANTARA) - Lurah Petamburan Setiyanto menyebutkan tersedianya pompa baru di Rumah Pompa Jati Pinggir II, membuat penanganan genangan di Jalan Petamburan II dan Petamburan III bisa lebih cepat hanya butuh waktu kurang dari satu jam.

"Kan seperti kita tahu Petamburan II dan III memang langganan genangan bahkan banjir karena di cekungan. Nah tapi sejak ada pompa baru, kita penanganannya lebih cepat," ujar Setiyanto saat dikonfirmasi, Jumat.

Baca juga: Petugas terapkan protokol kesehatan saat evakuasi korban banjir

Misalnya seperti pada Kamis (18/2) sore, Jalan Petamburan II dan III sempat tergenang sekitar 30 sentimeter namun hal itu hanya bertahan kurang dari satu jam karena pompa baru yang dipasang Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Pusat digunakan untuk memompa air ke arah Kali Krukut yang termasuk dalam saluran Banjir Kanal Barat (BKB).

"Alhamdulillah, genangan yang menggenangi pemukiman warga Petamburan II dan III berhasil surut kurang dari sejam. Padahal, sebelum ada tambahan pompa, genangan berlangsung hingga beberapa jam," ujar Setiyanto.

Kepala Seksi Pembangunan dan Peningkatan Drainase Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Pusat Maman Supraman juga membenarkan pompa baru yang berasal dari Yunani dan dipasang di empat titik di Jakarta Pusat itu ternyata efektif menanggulangi genangan.

Baca juga: Korban banjir Cipinang Melayu jalani tes cepat antigen di pengungsian

"Kemarin kita pasang lima pompa baru di empat lokasi itu di Jalan Mangga Besar XIII, Jalan Industri, Jalan Rajawali Selatan dan Jati Pinggir II. Itu rupanya berhasil menanggulangi genangan yang biasanya terjadi di titik-titik itu," ujar Maman.

Lebih lanjut, Maman mengatakan untuk semakin mempercepat penanganan genangan pihaknya akan menambah kembali pompa banjir pada tahun anggaran 2021 dengan model mobile.

Baca juga: Hanya ada dua titik genangan air di Jakarta Pusat

"Nanti kapasitasnya 500 liter per detik satu pompa. Kita bisa sebar di wilayah- wilayah yang masih ditemukan genangan biar lebih cepat lagi," ujar Maman.