IHSG ditutup melemah seiring aksi jual asing
17 Februari 2021 17:17 WIB
Karyawan mengamati pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melalui layar telepon selular di Jakarta, Senin (2/11/2020). ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/hp.
Jakarta (ANTARA) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu sore ditutup melemah seiring aksi jual oleh investor asing.
IHSG ditutup melemah 64,67 poin atau 1,03 persen ke posisi 6.227,73, sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 13,22 poin atau 1,38 persen ke posisi 946,67.
"Market masih sepi sehubungan dengan adanya beberapa negara seperti China maupun Taiwan yang sedang memperingati hari Imlek. Market juga menanti pengesahan dari Kongres AS terhadap program stimulus Biden senilai 1,9 triliun dolar AS," kata analis Bina Artha Sekuritas Nafan Aji di Jakarta, Rabu.
Baca juga: IHSG menguat di tengah koreksi bursa saham regional
Selain itu, lanjut Nafan, pasar juga menanti pernyataan Gubernur The Fed Jerome Powell yang diperkirakan akan cenderung "dovish".
"Market juga menanti pengumuman Bank Indonesia dalam rangka menetapkan tingkat suku bunga acuan," ujar Nafan.
Dibuka menguat tipis, IHSG tidak lama berada di zona hijau. IHSG lebih banyak berada di zona merah sepanjang perdagangan hingga penutupan bursa saham.
Baca juga: Pasar saham Asia tawarkan sinyal beragam, investor cerna stimulus
Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, sembilan sektor terkoreksi dimana sektor barang baku paling dalam yaitu minus 2,77 persen, diikuti sektor infrastruktur dan sektor barang konsumen primer masing-masing minus 2,23 persen dan minus 0,78 persen. Sedangkan satu sektor naik yaitu sektor teknologi sebesar 2,94 persen.
Penutupan IHSG sendiri diiringi aksi jual saham oleh investor asing yang ditunjukkan dengan jumlah jual bersih asing atau "net foreign sell" sebesar Rp103,15 miliar.
Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 1.481.030 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 17,87 miliar lembar saham senilai Rp13,13 triliun. Sebanyak 155 saham naik, 333 saham menurun, dan 149 saham tidak bergerak nilainya.
Sementara itu, bursa saham regional Asia sore ini antara lain indeks Nikkei melemah 175,56 poin atau 0,58 persen ke 30.292,19, indeks Hang Seng naik 338,28 poin atau 1,1 persen ke 31.084,94, dan indeks Straits Times terkoreksi 14,91 poin atau 0,51 persen ke 2.920,43.
IHSG ditutup melemah 64,67 poin atau 1,03 persen ke posisi 6.227,73, sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 13,22 poin atau 1,38 persen ke posisi 946,67.
"Market masih sepi sehubungan dengan adanya beberapa negara seperti China maupun Taiwan yang sedang memperingati hari Imlek. Market juga menanti pengesahan dari Kongres AS terhadap program stimulus Biden senilai 1,9 triliun dolar AS," kata analis Bina Artha Sekuritas Nafan Aji di Jakarta, Rabu.
Baca juga: IHSG menguat di tengah koreksi bursa saham regional
Selain itu, lanjut Nafan, pasar juga menanti pernyataan Gubernur The Fed Jerome Powell yang diperkirakan akan cenderung "dovish".
"Market juga menanti pengumuman Bank Indonesia dalam rangka menetapkan tingkat suku bunga acuan," ujar Nafan.
Dibuka menguat tipis, IHSG tidak lama berada di zona hijau. IHSG lebih banyak berada di zona merah sepanjang perdagangan hingga penutupan bursa saham.
Baca juga: Pasar saham Asia tawarkan sinyal beragam, investor cerna stimulus
Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, sembilan sektor terkoreksi dimana sektor barang baku paling dalam yaitu minus 2,77 persen, diikuti sektor infrastruktur dan sektor barang konsumen primer masing-masing minus 2,23 persen dan minus 0,78 persen. Sedangkan satu sektor naik yaitu sektor teknologi sebesar 2,94 persen.
Penutupan IHSG sendiri diiringi aksi jual saham oleh investor asing yang ditunjukkan dengan jumlah jual bersih asing atau "net foreign sell" sebesar Rp103,15 miliar.
Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 1.481.030 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 17,87 miliar lembar saham senilai Rp13,13 triliun. Sebanyak 155 saham naik, 333 saham menurun, dan 149 saham tidak bergerak nilainya.
Sementara itu, bursa saham regional Asia sore ini antara lain indeks Nikkei melemah 175,56 poin atau 0,58 persen ke 30.292,19, indeks Hang Seng naik 338,28 poin atau 1,1 persen ke 31.084,94, dan indeks Straits Times terkoreksi 14,91 poin atau 0,51 persen ke 2.920,43.
Pewarta: Citro Atmoko
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2021
Tags: