Menkes: 115 pasar di Jabodetabek akan jadi tempat vaksinasi
17 Februari 2021 11:07 WIB
Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin saat meninjau vaksinasi COVID-19 massal bagi pedagang di Pasar Tanah Abang Blok A, Jakarta, Rabu (17/2/2021). Vaksinasi COVID-19 tahap kedua yang diberikan untuk pekerja publik dan lansia itu dimulai dari pedagang Pasar Tanah Abang. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/wsj/pri.
Jakarta (ANTARA) - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan sebanyak 115 pasar di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek) akan menjadi tempat vaksinasi COVID-19 massal yang akan diberikan pada pedagang.
"Kita nanti akan masuk ke semua pasar di Jakarta secara bertahap, di Jabodetabek ada 115 pasar kita akan lakukan secara bertahap," kata Menkes Budi dalam keterangannya di tempat vaksinasi massal Pasar Tanah Abang Jakarta Pusat, Rabu.
Menkes menjelaskan model pusat vaksinasi massal bagi masyarakat di pasar ini nantinya akan jadi model dan ditiru oleh provinsi-provinsi lain dalam proses penyuntikan.
Budi menerangkan pihaknya telah menyiapkan empat tipe penyuntikan vaksin COVID-19 untuk memudahkan dan mempercepat program vaksinasi. Tipe yang pertama di mana masyarakat datang ke fasilitas kesehatan untuk mendapatkan vaksinasi.
Baca juga: Menkes minta TNI-Polri bantu pemerintah sukseskan vaksinasi massal
Baca juga: Menkes: Vaksinasi harus dilakukan cepat, diharapkan selesai 12 bulan
Model yang kedua, tim dari Kementerian Kesehatan akan datang langsung ke kantor-kantor atau tempat masyarakat bekerja untuk melakukan vaksinasi dengan metode jemput bola. Khusus TNI-Polri, Kementerian Kesehatan akan menyerahkan vaksin secara langsung karena kedua institusi tersebut memiliki sumber daya manusia untuk melakukan vaksinasi terhadap anggotanya.
Model yang ketiga, tim Kementerian Kesehatan akan datang ke pusat-pusat keramaian untuk memberikan vaksinasi COVID-19 pada masyarakat. Dan yang keempat dengan membuat satu tempat yang dijadikan pusat vaksinasi massal dan masyarakat yang akan mendatangi pusat vaksinasi massal tersebut.
"Keempat model penyuntikan ini kita atur tergantung jenis pekerjaannya," kata Menkes.
Program vaksinasi tahap dua untuk masyarakat yang bekerja di sektor publik dan lansia mulai dilakukan pada hari ini dimulai dengan penyuntikan bagi pedagang pasar. Sebanyak 9.700 orang terdaftar pada hari ini untuk divaksinasi.
Baca juga: Menkes targetkan akhir Februari selesaikan vaksinasi tenaga kesehatan
Baca juga: Menkes: Indonesia masuk 40 negara pertama lakukan vaksinasi COVID-19
"Kita nanti akan masuk ke semua pasar di Jakarta secara bertahap, di Jabodetabek ada 115 pasar kita akan lakukan secara bertahap," kata Menkes Budi dalam keterangannya di tempat vaksinasi massal Pasar Tanah Abang Jakarta Pusat, Rabu.
Menkes menjelaskan model pusat vaksinasi massal bagi masyarakat di pasar ini nantinya akan jadi model dan ditiru oleh provinsi-provinsi lain dalam proses penyuntikan.
Budi menerangkan pihaknya telah menyiapkan empat tipe penyuntikan vaksin COVID-19 untuk memudahkan dan mempercepat program vaksinasi. Tipe yang pertama di mana masyarakat datang ke fasilitas kesehatan untuk mendapatkan vaksinasi.
Baca juga: Menkes minta TNI-Polri bantu pemerintah sukseskan vaksinasi massal
Baca juga: Menkes: Vaksinasi harus dilakukan cepat, diharapkan selesai 12 bulan
Model yang kedua, tim dari Kementerian Kesehatan akan datang langsung ke kantor-kantor atau tempat masyarakat bekerja untuk melakukan vaksinasi dengan metode jemput bola. Khusus TNI-Polri, Kementerian Kesehatan akan menyerahkan vaksin secara langsung karena kedua institusi tersebut memiliki sumber daya manusia untuk melakukan vaksinasi terhadap anggotanya.
Model yang ketiga, tim Kementerian Kesehatan akan datang ke pusat-pusat keramaian untuk memberikan vaksinasi COVID-19 pada masyarakat. Dan yang keempat dengan membuat satu tempat yang dijadikan pusat vaksinasi massal dan masyarakat yang akan mendatangi pusat vaksinasi massal tersebut.
"Keempat model penyuntikan ini kita atur tergantung jenis pekerjaannya," kata Menkes.
Program vaksinasi tahap dua untuk masyarakat yang bekerja di sektor publik dan lansia mulai dilakukan pada hari ini dimulai dengan penyuntikan bagi pedagang pasar. Sebanyak 9.700 orang terdaftar pada hari ini untuk divaksinasi.
Baca juga: Menkes targetkan akhir Februari selesaikan vaksinasi tenaga kesehatan
Baca juga: Menkes: Indonesia masuk 40 negara pertama lakukan vaksinasi COVID-19
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2021
Tags: