Madrid (ANTARA) - Saham-saham Spanyol berakhir di zona hijau pada perdagangan Senin (15/2), memperpanjang kenaikan untuk hari kedua berturut-turut, dengan indeks acuan IBEX 35 di Bursa Efek Madrid terangkat 1,84 persen atau 148,50 poin, menjadi menetap di 8.203,50 poin.

Indeks IBEX 35 naik 0,22 persen atau 17,40 poin menjadi 8.055,00 poin pada Jumat (12/2), setelah jatuh 0,34 persen atau 27,80 poin menjadi 8.037,60 poin pada Kamis (11/2), dan terpangkas 0,44 persen atau 35,60 poin menjadi 8.065,40 poin pada Rabu (10/2).

Dari 35 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks IBEX 35, tercatat 27 saham berhasil meraih keuntungan, sementara delapan saham lainnya mengalami kerugian.

International Consolidated Airlines Group SA, biasanya disingkat menjadi IAG, perusahaan induk maskapai penerbangan multinasional Inggris-Spanyol, berhasil mengantongi keuntungan paling besar (top gainer) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya melambung 6,60 persen.

Disusul oleh saham perusahaan minyak, gas dan petrokimia Spanyol Repsol SA yang melonjak 5,48 persen, serta perusahaan jaringan perhotelan multinasional Spanyol Melia Hotels International SA terangkat 5,02 persen.

Di sisi lain, Pharma Mar SA, perusahaan farmasi Spanyol, menderita kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan nilai sahamnya merosot 0,85 persen.

Diikuti oleh saham kelompok perusahaan perancang dan produsen komponen dan sub-rakitan otomotif internasional CIE Automotive SA yang menyusut 0,76 persen, serta perusahaan pemasok gas dan listrik Spanyol Naturgy Energy Group SA kehilangan 0,71 persen.