Direktur CCI Dwi Prihandini menyatakan, selama lima tahun pelayanan kemanusiaan CCI di provinsi Maluku, pihaknya telah melayani 400 penyandang disabilitas.
Dukungan yang telah diberikan berupa alat bantu jalan kursi roda sebanyak 75 buah, alat bantu jalan tongkat 26 buah serta bantuan kebutuhan pokok dan tanda kasih, katanya di Ambon saat syukuran lima tahun perjalanan pelayanan kemanusiaan, Jumat.
Baca juga: CCI gelar festival disabilitas Maluku
Santunan juga diberikan kepada 365 penyandang disabilitas dan bantuan berupa modal usaha kepada 95 orang di Provinsi Maluku dan Maluku Utara.
Selain kepada penyandang disabilitas juga bantuan usaha kepada perempuan marjinal sebanyak 36 orang.
Dwi menyatakan, pelayanan kemanusiaan CCI juga diberikan kepada keluarga korban yang meninggal dunia pascagempa bumi September 2019 di pulau Ambon.
Baca juga: Ambon menuju kota inklusif bagi penyandang disabilitas
Di masa pandemi COVID-19, pihaknya juga memberikan santunan beasiswa pendidikan masing-masing sebesar Rp1 juta kepada 146 anak Maluku, bantuan alat komunikasi Hp sebanyak 26 unit, juga bantuan sepeda sebanyak 140 unit, katanya.
"Pelayanan kemanusiaan juga dilakukan kepada dua mitra kerja kami yakni Yayasan rumah beta Maluku dan Yayasan Inayana Maluku, " katanya.
Dwi mengakui, pelayanan kemanusiaan yang dilakukan dirinya bersama para relawan semata-mata karena rasa cintanya pada almarhum suaminya yang merupakan orang Maluku.
CCI lanjutnya merupakan lembaga nirlaba dan mandiri dan tidak menerima atau memungut bayaran dalam setiap pelayanan bagi anak dan perempuan marjinal di Maluku.
"CCI tidak memiliki rekening dan tidak membuka donasi, semua pelayanan yang dilakukan merupakan bukti kasih sayang saya untuk Maluku, " tandas Dwi Prihandini.
Baca juga: CCI bantu pengungsi disabilitas korban gempa Ambon