Raih sertifikasi, Hutama Karya: HK Tower usung konsep ramah lingkungan
11 Februari 2021 10:57 WIB
Sertifikat ramah lingkungan peringkat platinum yang diberikan oleh Green Building Council Indonesia (GBCI) kepada PT HK Realtindo (HKR), anak perusahaan Hutama Karya yang merupakan pengelola HK Tower. ANTARA/Dokumentasi Hutama Karya.
Jakarta (ANTARA) - Kantor Pusat PT Hutama Karya (Persero) yakni HK Tower telah sah menjadi gedung perkantoran yang ramah lingkungan dan hemat energi dengan mengusung konsep green building.
Executive Vice President Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Muhammad Fauzan mengatakan bahwa HK Tower yang telah direnovasi dan dibangun oleh Divisi Gedung Hutama Karya memiliki peran penting dalam perkembangan transformasi dan perkembangan bisnis perusahaan ke depan juga sebagai eksistensi Hutama Karya sebagai Indonesia’s Most Valuable Infrastructure Developer.
“Dengan menerapkan konsep bangunan hijau, HK Tower berhasil memperoleh penghematan energi sebesar 41 persen atau 2,275,789,00 kWh/tahun. Selain menghemat energi, manajemen meyakini bahwa konsep green building yang diterapkan di HK Tower akan dapat meningkatkan produktivitas karyawan karena didukung dengan lingkungan kerja yang sehat, aman, dan nyaman mengingat tantangan perusahaan ke depan semakin besar,” ujar Fauzan dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis.
Baca juga: Hutama Karya incar kontrak proyek strategis tahun ini
Sertifikat ramah lingkungan peringkat platinum yang diberikan pada 15 Januari 2021 oleh Green Building Council Indonesia (GBCI) telah diterbitkan untuk PT HK Realtindo (HKR), anak perusahaan Hutama Karya yang merupakan pengelola HK Tower.
Atas diraihnya penghargaan tersebut, HK Tower resmi menjadi Gedung BUMN Konstruksi pertama yang mendapatkan sertifikat Greenship New Building Platinum atau gedung ramah lingkungan dalam kategori yang paling prestisius.
Fauzan menyampaikan bahwa implementasi kaidah bangunan hijau yang menghemat energi, air, lahan, material serta menjaga kesehatan udara dalam ruangan dan mengelola lingkungan secara bijak diyakini akan memberikan kontribusi nyata pada keberlanjutan kota.
Baca juga: HK Realtindo berinovasi kembangkan rumah tapak di lokasi strategis
Selain dampak positif pada fisik dan lingkungan perkotaan, penerapan bangunan hijau juga membumikan prinsip hemat untuk diterapkan oleh para pemilik, penghuni dan pengguna bangunan yang juga diharapkan dapat memotivasi gedung perkantoran lain untuk mengusung konsep serupa.
Terletak di kawasan MT Haryono, gedung perkantoran yang rampung konstruksinya pada tahun 2019 ini dibangun setinggi 17 lantai di atas tanah seluas 6.772 meter persegi dengan menerapkan konsep desain dan operasionalisasi gedung berbasis hijau yang ramah lingkungan.
HK Tower menggunakan teknologi HVAC berupa Chiller Magnetic Bearing, pemanfaatan energi terbarukan dari solar sell serta penerapan resistensi termal kaca melalui OTTV yang sangat efisien, sehingga didapatkan poin untuk kategori EEC 1 – Greenship New Building ver. 1.2 sebesar 14 poin dari total 83 poin yang diperoleh.
“Tolok ukurnya menggunakan sertifikasi rating tools Greenship New Building ver. 1.2 dari Green Building Council Indonesia,” kata EVP Sekretaris Perusahaan Hutama Karya tersebut.
Executive Vice President Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Muhammad Fauzan mengatakan bahwa HK Tower yang telah direnovasi dan dibangun oleh Divisi Gedung Hutama Karya memiliki peran penting dalam perkembangan transformasi dan perkembangan bisnis perusahaan ke depan juga sebagai eksistensi Hutama Karya sebagai Indonesia’s Most Valuable Infrastructure Developer.
“Dengan menerapkan konsep bangunan hijau, HK Tower berhasil memperoleh penghematan energi sebesar 41 persen atau 2,275,789,00 kWh/tahun. Selain menghemat energi, manajemen meyakini bahwa konsep green building yang diterapkan di HK Tower akan dapat meningkatkan produktivitas karyawan karena didukung dengan lingkungan kerja yang sehat, aman, dan nyaman mengingat tantangan perusahaan ke depan semakin besar,” ujar Fauzan dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis.
Baca juga: Hutama Karya incar kontrak proyek strategis tahun ini
Sertifikat ramah lingkungan peringkat platinum yang diberikan pada 15 Januari 2021 oleh Green Building Council Indonesia (GBCI) telah diterbitkan untuk PT HK Realtindo (HKR), anak perusahaan Hutama Karya yang merupakan pengelola HK Tower.
Atas diraihnya penghargaan tersebut, HK Tower resmi menjadi Gedung BUMN Konstruksi pertama yang mendapatkan sertifikat Greenship New Building Platinum atau gedung ramah lingkungan dalam kategori yang paling prestisius.
Fauzan menyampaikan bahwa implementasi kaidah bangunan hijau yang menghemat energi, air, lahan, material serta menjaga kesehatan udara dalam ruangan dan mengelola lingkungan secara bijak diyakini akan memberikan kontribusi nyata pada keberlanjutan kota.
Baca juga: HK Realtindo berinovasi kembangkan rumah tapak di lokasi strategis
Selain dampak positif pada fisik dan lingkungan perkotaan, penerapan bangunan hijau juga membumikan prinsip hemat untuk diterapkan oleh para pemilik, penghuni dan pengguna bangunan yang juga diharapkan dapat memotivasi gedung perkantoran lain untuk mengusung konsep serupa.
Terletak di kawasan MT Haryono, gedung perkantoran yang rampung konstruksinya pada tahun 2019 ini dibangun setinggi 17 lantai di atas tanah seluas 6.772 meter persegi dengan menerapkan konsep desain dan operasionalisasi gedung berbasis hijau yang ramah lingkungan.
HK Tower menggunakan teknologi HVAC berupa Chiller Magnetic Bearing, pemanfaatan energi terbarukan dari solar sell serta penerapan resistensi termal kaca melalui OTTV yang sangat efisien, sehingga didapatkan poin untuk kategori EEC 1 – Greenship New Building ver. 1.2 sebesar 14 poin dari total 83 poin yang diperoleh.
“Tolok ukurnya menggunakan sertifikasi rating tools Greenship New Building ver. 1.2 dari Green Building Council Indonesia,” kata EVP Sekretaris Perusahaan Hutama Karya tersebut.
Pewarta: Aji Cakti
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2021
Tags: