Jakarta (ANTARA) - Bek Nice William Saliba mengeluhkan penilaian manajer Arsenal Mikel Arteta kepada dirinya, yang membuatnya kesulitan mendapat kesempatan bermain di The Gunners.

"Ketika saya melihat bahwa pelatih mengubah banyak hal, saya juga berubah. Pada tahun ini terdapat banyak perubahan. Ia (Arteta) menilai saya hanya dari dua setengah pertandingan. Saya ingin dia memainkan saya lebih banyak, namun ia mengatakan bahwa saya belum siap," kata Saliba seperti dikutip RMC Sport, Selasa.

"Saya menunggu ia memberi kesempatan kepada saya, namun sepak bola seperti itu. Ketika saya awalnya datang ke Arsenal, liga terlihat sangat bagus, maka saya memperlihatkannya saat latihan dan ingin berlatih sendiri untuk memperlihatkan kepada pelatih bahwa saya telah siap," tambahnya.

Baca juga: Arsenal resmi pinjamkan Saliba ke Nice

Saliba direkrut Arsenal dari St Etienne pada musim panas 2019 dengan biaya transfer sekitar 27 juta pound. Ia didatangkan dengan harapan dapat memperkokoh barisan palang pintu klub London utara tersebut.

Ia segera dipinjamkan kembali ke St Etienne dan diharapkan dapat menggebrak saat kembali ke Arsenal. Namun yang terjadi Saliba hanya mencatatkan dua penampilan untuk Arsenal U-23 dan tidak pernah membela tim senior, sebelum ia akhirnya dipinjamkan kembali ke Liga Prancis untuk bermain di Nice pada Januari.

Di Nice, Saliba seperti menemukan kembali habitatnya. Ia memenangi penghargaan Pemain Terbaik Klub pada Januari, dan seperti mempertebal keyakinannya bahwa ia memang disia-siakan Arsenal.

"Saya bahagia sekarang. Saya ingin bermain untuk Nice. Gagasan bahwa Anda merupakan bagian dari tim merupakan perasaan yang lebih baik bagi saya," pungkasnya.

Baca juga: Jarang main di Arsenal, William Saliba akan dipinjamkan ke Nice
Baca juga: Bek muda Arsenal diizinkan habiskan musim di Saint-Etienne