Jakarta (ANTARA) - Pemerintah hingga Senin telah melakukan vaksinasi COVID-19 pada 814.585 tenaga kesehatan menurut data terkini Kementerian Kesehatan.

Menurut data Kementerian Kesehatan yang diterima di Jakarta pada Senin sore, jumlah tenaga kesehatan yang telah mendapat suntikan vaksin COVID-19 bertambah 30.267 orang dari hari sebelumnya.

Dari 814.585 orang yang telah menerima suntikan pertama vaksin COVID-19, ada 171.270 orang yang telah mendapatkan suntikan kedua vaksin, yang diberikan 14 hari setelah suntikan pertama.

Jumlah tenaga kesehatan yang sudah mendapat suntikan kedua vaksin bertambah 32.139 orang dibandingkan pada Minggu (7/2).

Menurut Kementerian Kesehatan, sasaran vaksinasi sumber daya manusia kesehatan (SDMK) kini tercatat mencapai 1.652.958 orang atau bertambah 23.735 orang.

Dari seluruh SDMK sasaran tersebut, sebanyak 1.643.061 orang telah melakukan registrasi ulang untuk menjalani vaksinasi tahap pertama.

Pemerintah juga mulai melakukan vaksinasi pada tenaga kesehatan berusia lanjut pada Senin, setelah Badan Pengawas Obat dan Makanan mengeluarkan izin penggunaan darurat CoronaVac untuk penduduk berusia di atas 60 tahun.

Menurut data Kementerian Kesehatan, ada sekitar 11.600 tenaga kesehatan yang berusia di atas 60 tahun di Indonesia.

Setelah vaksinasi seluruh SDMK selesai, pemerintah akan memvaksinasi penduduk lanjut usia dan petugas pelayanan publik. Selanjutnya, pemerintah akan memvaksinasi kelompok masyarakat yang lain.

Pemerintah berencana memvaksinasi 181.554.465 warga atau 70 persen dari total penduduk untuk mencapai kekebalan komunal terhadap COVID-19.

Baca juga:
Vaksinasi COVID-19 untuk tenaga kesehatan lanjut usia dimulai Senin
BPOM setujui penggunaan darurat vaksin COVID untuk penduduk lanjut usia