Ia mengatakan pelaksanaan operasi penanganan COVID-19, dengan menggelar tes cepat antigen ini telah menyasar pasar tradisional, tempat ibadah, tempat wisata, lapangan, dan tempat-tempat yang rentan memunculkan kerumunan.
"Responnya, ada yang sukarela mau rapid test antigen, ada yang takut terbukti positif.
Diharapkan kesadaran masyarakat ke depannya meningkat dan mau mengikuti rapid test antigen. Dari hasil yang didapatkan kesadaran masyarakat saat ini perlu ditingkatkan, sudah bagus tapi perlu ditingkatkan," katanya.
Dikatakannya, tes cepat antigen ini menjadi langkah efektif untuk mengimplementasikan 3T yaitu tracing, testing dan treatment. Selain membantu dan mendukung program pemerintah melalui 3T, juga memutus rantai penyebaran COVID-19.Diharapkan kesadaran masyarakat ke depannya meningkat dan mau mengikuti rapid test antigen. Dari hasil yang didapatkan kesadaran masyarakat saat ini perlu ditingkatkan, sudah bagus tapi perlu ditingkatkan," katanya.
Baca juga: Gubernur Bali koordinasikan subsidi biaya tes cepat antigen
Baca juga: Kunjungi Bali Kakorlantas cek pelaksanaan tes swab antigen acak
"Peningkatan angka COVID di Bali salah satunya karena hasil tracing, jadi makin ditracing makin tinggi, semakin ditemukan kemudian melalui proses penyembuhan lalu angka akan turun,"katanya.
Selain itu, kata Danrem dari hasil pelaksanaan tes cepat antigen hingga saat ini lebih banyak dengan hasil negatif, namun ada beberapa terindikasi positif.
Tes cepat antigen ini juga berlaku bagi wisatawan asing yang berada di Bali. Kata dia, hingga saat ini belum ada ditemukan turis asing yang terindikasi positif hasil tes cepat antigen.
"Kebanyakan sih enggak ada ya (warga yang positif dari hasil rapid antigen) karena dites juga secara random kemudian wisatawan asing juga negatif. Tambahan nya dari klaster keluarga, jadi ketika beraktivitas di luar kemudian tidak menerapkan prokes itu yang jadi penyebarannya," jelas Danrem.
Baca juga: Panglima dan Kapolri ajak masyarakat ikuti tes cepat antigen gratis
Baca juga: Puluhan pengunjung Pantai Sanur-Bali diwajibkan tes cepat antigen
Baca juga: Panglima dan Kapolri ajak masyarakat ikuti tes cepat antigen gratis
Baca juga: Puluhan pengunjung Pantai Sanur-Bali diwajibkan tes cepat antigen