Kendari (ANTARA) - Tim Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Provinsi Sulawesi Tenggara menyampaikan pasien sembuh dari infeksi SARS-CoV-2 di daerah itu menjadi 8.133 orang per 5 Februari 2021 setelah ada penambahan 56 orang.

Juru Bicara Satgas COVID-19 Sultra La Ode Rabiul Awal di Kendari, Jumat, mengatakan pasien sembuh hari ini 56 orang berasal dari empat daerah di Sulawesi Tenggara.

"Hari ini pasien sembuh terbanyak dari Kota Kendari 27 orang, Baubau 15 orang, Kabupaten Kolaka Timur 12 orang dan Bombana dua orang," kata Rabiul.

Sementara penambahan kasus positif tercatat 31 orang dengan rincian Kabupaten Kolaka Timur satu orang, Buton dua orang, Kolaka Utara tiga orang, Konawe dan Kota Baubau masing-masing lima orang dan Kota Kendari bertambah 15 orang.

Baca juga: Pasien sembuh dari COVID-19 di Sultra tambah 30, jadi 8.030

Baca juga: Satgas: Kasus meninggal akibat COVID-19 di Sultra menjadi 182 orang


"Total kasus pasien terkonfirmasi positif COVID-19 di Sulawesi Tenggara menjadi 9.623 orang," tutur Rabiul.

Data pasien COVID-19 yang meninggal di Sulawesi Tenggara tidak ada penambahan tetap tercatat 182 orang.

Sebaran 182 kasus meninggal COVID-19 di Sultra terbanyak di Kota Kendari ada 56 orang, kedua Baubau 23 orang, ketiga Kabupaten Konawe 16 orang, selanjutnya Konawe Selatan 14 orang, Muna dan Kolaka masing-masing 13 orang, Kabupaten Kolaka Utara sembilan orang.

Berikutnya, Buton dan Bombana masing-masing delapan orang, Buton Utara tujuh orang, Kolaka Timur empat orang, Buton Selatan tiga orang. Kemudian Wakatobi, Muna Barat, dan Buton Tengah masing-masing dua orang, Kabupaten Konawe Utara dan Konawe Kepulauan masing-masing satu orang

Oleh karena itu, ia meminta kepada semua pihak yang menjalankan aktivitas agar menaati protokol kesehatan meskipun saat ini telah ada vaksin, guna menekan angka kasus COVID-19 di daerah itu.

"Kita harapkan seluruh masyarakat patuh menerapkan 3M saat menjalankan aktivitas, menggunakan masker, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan dengan sabun di air yang mengalir, agar kita bisa menekan angka kasus COVID-19," kata pria yang akrab disapa Dokter Wayong itu.*

Baca juga: Warga Sultra sembuh dari COVID-19 tambah 22, jadi 7.955

Baca juga: Pasien sembuh dari COVID-19 di Sultra 7.933 orang dari 9.477 kasus