Jakarta (ANTARA) - Wisata virtual yang naik daun semenjak pandemi COVID-19 karena memungkinkan orang-orang untuk berlibur dari rumah diprediksi tetap menjadi tren pada 2021.
Head of Entertainment tiket.com Kamal Kripalaney mengatakan, masyarakat merindukan jalan-jalan ke tempat jauh secara leluasa seperti yang bisa dilakukan sebelum pandemi COVID-19. Sebagai gantinya, mereka meredakan dahaga melancong dengan memanfaatkan teknologi. Tur virtual didampingi pemandu yang memberikan ragam informasi seperti laiknya tur konvensional menjadi pilihan.
"Kami melihat peningkatan tren di seluruh dunia, termasuk Indonesia, jadi kami berkonsentrasi membuat lebih banyak konten," kata Kamal di konferensi pers daring, Kamis.
Baca juga: Jalan-jalan virtual ke tiga kawasan di Korea
Jalan-jalan virtual ke tujuan wisata domestik hingga mancanegara ditawarkan berbagai macam pihak, termasuk pengelola tempat wisata, biro perjalanan daring sampai e-commerce. Mereka memandu para pelancong yang berpartisipasi dari rumah masing-masing mengandalkan gawai dan koneksi internet.
tiket.com memperkenalkan produk tiket TO DO yang menawarkan lebih dari 10.000 pilihan kegiatan, salah satunya tur virtual. Produk ini meliputi kelas online, gala premier film, podcast populer sampai tiket live streaming untuk menyaksikan penampilan artis kegemaran. Nantinya akan ada juga acara konten eksklusif di tiketLIVE dengan Kakak Beradik dan juga e-konser Post Malone.
Konsumen yang membutuhkan tes COVID-19 untuk kebutuhan perjalanan, transportasi sampai SIM Card juga bisa mendapatkannya di sini. Selain itu, pengguna bisa mendapatkan akses konser musik dan seminar daring sampai mencari layanan kecantikan dan kebugaran di situ.
“Kami telah melihat dampak positif hadirnya tiket TO DO bagi para mitra operator tempat wisata. Kami akan terus memperbaiki dan menyempurnakan pengalaman pengguna, sehingga journey end-to-end pengguna pun semakin mudah, ramah, dan berkesan,” tambah Kamal.
Baca juga: Tur virtual, oase penyejuk dahaga melancong
Produk ini diluncurkan secara soft launch pada Maret 2020 dan pertumbuhannya pada kuartal keempat 2020 meningkat pesat dibandingkan kuartal ketiga.
Co-founder dan Chief Marketing Officer tiket.com, Gaery Undarsa, mengatakan, berdasarkan data perbandingan penjualan produk dalam fitur tiket TO DO pada kuartal ketiga dan kuartal keempat 2020, kinerja penjualan tiket TO DO meningkat 515 persen.
Tiga kategori favorit di tiket To DO adalah tes COVID-19, atraksi luar ruangan seperti yoga virtual serta konten tiketLIVE.
“Sebagai salah satu upaya tiket.com dalam mendukung program pemerintah untuk menekan laju angka COVID-19 sembari turut membantu memulihkan industri pariwisata Indonesia, tiket TO DO menyediakan informasi mengenai mitra-mitra transportasi, akomodasi, operator wahana, hingga tempat wisata yang sudah memperoleh label tiketCLEAN karena telah memenuhi standarisasi protokol kesehatan dan kebersihan, sehingga aman dikunjungi oleh masyarakat,” kata dia.
Gaery menambahkan, tahun 2021 adalah tahun pengharapan di mana ia melihat kepercayaan masyarakat akan kondisi yang lebih baik kelak semakin tinggi. Dengan kehadiran vaksin yang mulai digulirkan tahun ini, dia berharap semakin banyak situasi membaik, dibarengi tumbuhnya permintaan konsumen sehingga ekonomi kembali bergulir.
Baca juga: Langkah tiket.com untuk dukung lima destinasi super prioritas
Baca juga: Sandiaga ajak tiket.com bantu dorong lima destinasi super prioritas
Tren wisata virtual akan berlanjut tahun 2021
28 Januari 2021 19:40 WIB
tiket.com memperkenalkan tiket TO DO secara virtual. ANTARA/HO.
Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2021
Tags: