Jakarta (ANTARA) - Asosiasi Fintech Syariah Indonesia (AFSI) menyambut baik terpilihnya Erick Thohir sebagai Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) mengingat berbagai prestasi, terobosan, dan inovasi yang sudah terbukti dilahirkan oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara tersebut.
"Menurut saya ini merupakan kabar yang sangat bagus dan luar biasa baik karena menurut saya bapak Menteri BUMN Erick Thohir sudah terbukti membawa banyak terobosan dan inovasi terkait dengan ekonomi syariah secara umum," ujar Ketua Umum AFSI Ronald Yusuf Wijaya saat dihubungi Antara di Jakarta, Senin.
Menurut Ronald, salah satu terobosan dan prestasi Menteri BUMN Erick Thohir adalah penggabungan atau merger tiga bank syariah BUMN menjadi Bank Syariah Indonesia (BSI).
Baca juga: Anggota DPR sambut baik terpilihnya Erick Thohir pimpin MES
Penggabungan itu, kata dia, bertujuan agar bank syariah di Indonesia memiliki bank berkategori buku IV atau bank dengan modal inti tertinggi minimal Rp30 triliun.
"Saya semakin optimistis bahwa kita bisa benar-benar mendorong ekonomi syariah ke arah yang lebih baik lagi dengan kepemimpinan bapak Erick Thohir," kata Ketua Umum AFSI tersebut.
Menteri BUMN Erick Thohir terpilih sebagai Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) periode 2021-2024 dalam Musyawarah Nasional Masyarakat Ekonomi Syariah, Sabtu, 23 Januari 2021.
Baca juga: Wapres: Ekonomi syariah tidak untuk dibenturkan dengan konvensional
Di tengah pandemi ini, Erick mengharapkan dapat menjadi momentum bagi ekonomi syariah untuk bangkit dan memiliki daya tahan lebih baik terhadap gejolak.
Erick Thohir menggantikan WImboh Santoso, Ketua Otoritas Jasa Keuangan (OJK), yang menjabat Ketua Umum MES periode 2017-2020.
Sementara itu, Ketua Umum Pengurus Daerah MES Bandung Barat, Dandin Sholihin mengharapkan MES bisa mengambil langkah berani dalam menjawab tantangan ke depannya di bawah kepemimpinan Erick Thohir.
Erick Thohir Ketua MES, AFSI: Beliau terbukti membawa banyak inovasi
25 Januari 2021 10:51 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir. ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari/aww/pri.
Pewarta: Aji Cakti
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2021
Tags: