Tingkatkan kepemimpinan, HMI Ambon gelar pelatihan "intermediate"
22 Januari 2021 12:58 WIB
Pengurus HMI Cabang Ambon menemui Kapolda Maluku Irjen Pol Drs. Refdi Andri di Ambon, Jumat (22/1/2021) meminta dukungan pelaksanaan kegiatan pelatihan intermediate sekaligus meminta bimbingan Kapolda kepada generasi muda bangsa. (FOTO ANTARA/daniel leonard)
Ambon (ANTARA) - Pengurus Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Ambon, Provinsi Maluku memrogramkan kegiatan intermediate training (pelatihan tingkat menengah) untuk melatih dan meningkatkan kualitas kepimpinan serta memotivasi untuk meningkatkan kemampuan diri dari setiap kadernya.
"Pelaksanaan kegiatan pelatihan ini dijadwalkan berlangsung tanggal 25 hingga 30 Januari 2021," kata Ketua Umum HMI Cabang Ambon, Abdul Halik Lapelelo, di Ambon, Jumat bersama Bendahara Umum Ahmad Win Layn, dan Ketua Panitia Intermediate Training, Arafa Rada saat menemui Kapolda Maluku Irjen Pol Refdi Andri.
Kedatangan salah satu Organisasi Kepemudaan Islam (OKPI) di Kota Ambon ini selain untuk bersilaturahmi, juga ingin meminta izin pelaksanaan kegiatan pelatihan tersebut.
"Kedatangan kami menyampaikan rencana pelaksanaan kegiatan sekaligus meminta izin dan restu Kapolda Maluku beserta jajarannya," kata Lapelelo.
HMI, kata Abdul Halik Lapelelo, juga berharap bisa bersinergi dan bekerja bersama dengan pihak kepolisian dan diharapkan Kapolda Maluku bisa membimbing HMI sebagai generasi muda bangsa.
Kapolda Irjen Pol Refdi Andri mengatakan apapun ide dan langkah-langkah yang dianggap penting untuk dilakukan oleh mahasiswa agar mempertimbangkan kondisi pandemi COVID-19 saat ini.
"Banyak hal yang dibicarakan baik status, maupun dinamis pandemi, bisa mempengaruhi semuanya, termasuk di dalamnya juga adalah bidang keagamaan," katanya.
Ia menjelaskan Maluku baru saja menyelesaikan Pilkada di 4 kabupaten dengan aman dan tertib. Semua pentahapan pilkada dilaksanakan dengan memerhatikan protokol kesehatan secara ketat.
"Kami menyarankan agar kegiatan 'intermediate training' dapat diinformasikan ke media massa agar bisa diketahui tanggapan publik seperti apa, namun pastinya ada pendapat yang pro maupun kontra," demikian Refdi Andri.
Baca juga: Presiden ke Ambon hadiri Kongres ke-30 HMI
Baca juga: Bawaslu Maluku tindaklanjuti demonstrasi HMI soal Ketua Bawaslu SBT
Baca juga: Polisi tegaskan tetap lindungi aktivis HMI korban penculikan
"Pelaksanaan kegiatan pelatihan ini dijadwalkan berlangsung tanggal 25 hingga 30 Januari 2021," kata Ketua Umum HMI Cabang Ambon, Abdul Halik Lapelelo, di Ambon, Jumat bersama Bendahara Umum Ahmad Win Layn, dan Ketua Panitia Intermediate Training, Arafa Rada saat menemui Kapolda Maluku Irjen Pol Refdi Andri.
Kedatangan salah satu Organisasi Kepemudaan Islam (OKPI) di Kota Ambon ini selain untuk bersilaturahmi, juga ingin meminta izin pelaksanaan kegiatan pelatihan tersebut.
"Kedatangan kami menyampaikan rencana pelaksanaan kegiatan sekaligus meminta izin dan restu Kapolda Maluku beserta jajarannya," kata Lapelelo.
HMI, kata Abdul Halik Lapelelo, juga berharap bisa bersinergi dan bekerja bersama dengan pihak kepolisian dan diharapkan Kapolda Maluku bisa membimbing HMI sebagai generasi muda bangsa.
Kapolda Irjen Pol Refdi Andri mengatakan apapun ide dan langkah-langkah yang dianggap penting untuk dilakukan oleh mahasiswa agar mempertimbangkan kondisi pandemi COVID-19 saat ini.
"Banyak hal yang dibicarakan baik status, maupun dinamis pandemi, bisa mempengaruhi semuanya, termasuk di dalamnya juga adalah bidang keagamaan," katanya.
Ia menjelaskan Maluku baru saja menyelesaikan Pilkada di 4 kabupaten dengan aman dan tertib. Semua pentahapan pilkada dilaksanakan dengan memerhatikan protokol kesehatan secara ketat.
"Kami menyarankan agar kegiatan 'intermediate training' dapat diinformasikan ke media massa agar bisa diketahui tanggapan publik seperti apa, namun pastinya ada pendapat yang pro maupun kontra," demikian Refdi Andri.
Baca juga: Presiden ke Ambon hadiri Kongres ke-30 HMI
Baca juga: Bawaslu Maluku tindaklanjuti demonstrasi HMI soal Ketua Bawaslu SBT
Baca juga: Polisi tegaskan tetap lindungi aktivis HMI korban penculikan
Pewarta: Daniel Leonard
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2021
Tags: