Jakarta (ANTARA) - Ganda putri Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu mengaku terus mematangkan persiapan agar bisa memenangkan setiap pertandingan dalam kompetisi Yonex Thailand Open 2021 yang diselenggarakan di Impact Arena, Bangkok.

“Sejak turnamen ini dimulai, kami memang sudah mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya, karena kami tidak ingin kalah. Kami betul-betul ingin menang,” kata Greysia dikutip dari laman BWF, Jumat.

Pada laga perempat final turnamen bulu tangkis level Super 1000 yang berlangsung Jumat, Greysia/Apriyani yang menyandang predikat sebagai unggulan kelima itu menyingkirkan pasangan Malaysia Pearly Tan/Thinaah Muralitharan dalam dua gim dengan skor 21-15, 21-12.

Baca juga: Greysia/Apriyani lalui pasangan Malaysia ke semifinal Thailand Open

Bagi perempuan yang baru melepas masa lajangnya pada 23 Desember 2020 itu, penampilan wakil dari negeri jiran tersebut cukup baik. Dia pun yakin kelak Tan/Thinaah akan menjadi pasangan unggulan Malaysia.

“Penampilan mereka (Tan/Thinaah) tidak buruk. Mereka bermain dengan cukup baik. Kalau mereka bisa sampai ke perempat final, artinya mereka pasangan yang kuat. Mereka bisa menjadi ganda putri unggulan Malaysia nantinya,” ujar Greysia.

Baca juga: Kembali bertanding, Greysia/Apriyani merasa segar dan bersemangat

Sementara itu, pada laga semifinal Yonex Thailand Open yang akan digelar Sabtu, Greysia/Apriyani dijadwalkan akan berhadapan dengan pasangan unggulan ketiga asal Korea Selatan Lee So Hee/Shin Seung Chan.

“Untuk pertandingan besok, kami ingin bermain lepas, santai dan tanpa beban, tapi tetap fokus penuh. Semoga besok kami bisa mendapatkan hasil yang sesuai dengan harapan kami,” tambah Apriyani.

Selain Greysia/Apriyani, Indonesia juga meloloskan tiga wakil lainnya ke semifinal Yonex Thailand Open 2021, yaitu tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting, ganda putra Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin dan ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.

Baca juga: Greysia/Apriyani: Persiapan kami maksimal untuk Thailand Open
Baca juga: Sakit flu, Greysia Polii mundur dari Simulasi Piala Uber