Pengungkapan tersebut bermula saat petugas Polsek Patumbak mendapat informasi dari masyarakat adanya pengiriman paket sabu-sabu dari Aceh ke Kota Medan.
Atas dasar itu, Kapolsek Patumbak Kompol Arfin Fachreza memimpin operasi penangkapan dengan melakukan penyelidikan dari kawasan Hinai, Kabupaten Langkat.
Baca juga: Polisi tembak mati pelaku pembunuhan sadis wanita di Medan
Petugas mendapat informasi tersangka menaiki Bus Pelangi BL-7314-AA sehingga pihaknya melakukan pengejaran.Baca juga: Polisi tembak mati pelaku pembunuhan sadis wanita di Medan
"Bus baru dapat dihentikan di kawasan Kecamatan Medan Sunggal. Petugas kemudian melakukan penggeledahan terhadap orang dan bawaan," katanya.
Saat itu, tersangka terlihat mencurigakan sehingga pihaknya melakukan penggeledahan secara intensif namun tidak menemukan barang bukti sabu-sabu.
Tim melakukan kembali pemeriksaan di sekitar bangku tersangka, kemudian menemukan dua kantong plastik berisi 2 kilogram sabu-sabu.
Selanjutnya, petugas melakukan pengembangan untuk mencari pemesan sabu-sabu tersebut ke kawasan Sei Mencirim, Medan Sunggal.
"Pada saat itu tersangka merusak borgol, kemudian melawan Bripda Rejeki Banurea hingga terluka. Petugas terpaksa menembak tersangka dan mengenai bagian dadanya hingga tewas," katanya.
Baca juga: Polisi Surabaya tembak mati pengedar narkoba
Baca juga: Polisi Surabaya tembak mati pengedar narkoba