Hong Kong (ANTARA) - Saham Hong Kong ditutup lebih tinggi pada perdagangan Selasa, mencatat kenaikan untuk hari kelima berturut-turut, dipimpin oleh saham telekomunikasi setelah New York Stock Exchange mengatakan tidak akan menghapus tiga perusahaan telekomunikasi China yang ditargetkan oleh pemerintahan Trump.

Pada penutupan perdagangan, indikator utama Indeks Hang Seng (HSI) terangkat 0,64 persen atau 177,05 poin menjadi menetap di 27.649,86 poin. Sementara itu Indeks Hang Seng China Enterprises menguat 0,48 persen menjadi 10.774,15 poin.

Indeks Hang Seng diperdagangkan berkisar antara posisi terendah 27.150,38 poin hingga tertinggi 27.690,21 poin dengan nilai transaksi mencapai 215,03 miliar dolar Hong Kong (sekitar 27,75 miliar dolar AS).

Baca juga: Saham Hong Kong dibuka melemah, indeks HSI tergerus 0,70 persen

Bursa Efek New York mengatakan telah membuat keputusan "berdasarkan konsultasi lebih lanjut dengan otoritas pengatur yang relevan."

Peraih keuntungan tertinggi di Hang Seng adalah China Unicom Hong Kong Ltd, yang melonjak 8,50 persen, sedangkan penderita kerugian terbesar adalah China Overseas Land & Investment Ltd, yang jatuh 4,24 persen​​​​​​.
Baca juga: Saham China ditutup lebih tinggi untuk hari keempat berturut-turut

Indeks Hang Seng menguat 0,90 persen atau 241,68 poin menjadi 27.472,81 poin pada Senin (4/1/2021), dengan nilai transaksi mencapai 182,64 miliar dolar Hong Kong (sekitar 23,57 miliar dolar AS).