Menkes siapkan tambahan tempat tidur di RSCM tampung pasien COVID-19
25 Desember 2020 19:31 WIB
Dokumen: Petugas medis menyiapkan fasilitas baru untuk pasien anak yang terinfeksi virus corona (COVID-19) di RSUPN Dr Cipto Mangunkusumo, Jakarta, Kamis (30/4/2020). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/nz (ANTARA/ADITYA PRADANA PUTRA)
Jakarta (ANTARA) - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyiapkan tambahan lebih dari 100 tempat tidur di Rumah Sakit dr Cipto Mangunkusuomo (RSCM) Jakarta untuk mengatasi kemungkinan lonjakan kasus COVID-19 setelah libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021.
"Tempatnya ada, tinggal ditambah jumlah tempat tidur dan ICU-nya. Ada potensi ditambah sampai 100 tempat tidur," kata Budi saat jumpa pers virtual di sela kunjungan ke RSCM Jakarta bersama Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono, Jumat.
Baca juga: Tim Pakar Satgas: Libur panjang picu penularan COVID-19
Budi mengatakan penambahan tempat tidur akan dilakukan di ruang perawatan dan unit perawatan intensif (ICU). Yang tidak kalah penting, kata Budi, adalah penambahan perawat.
Pasalnya, Budi menilai jumlah dokter, alat kesehatan dan ruangan di RSCM masih mencukupi untuk penanganan COVID-19, tetapi masih kekurangan perawat.
Baca juga: Satgas COVID-19 minta masyarakat tahan diri hadapi libur akhir tahun
Di sisi lain, untuk menekan penambahan kasus konfirmasi positif COVID-19, Budi mengimbau masyarakat yang berlibur pada masa Natal dan tahun baru untuk tetap menerapkan protokol kesehatan.
"Pandemi masih terjadi di masa liburan panjang ini. Tolong dipastikan hari besar ini kita jalani dengan damai dan sehat," tuturnya.
Baca juga: RSD COVID-19 ajak warga jadi pahlawan dengan tak bepergian saat libur
Meskipun pada masa liburan, Budi mengimbau masyarakat untuk tidak bepergian, tetap di rumah, dan menjalankan kegiatan di dalam rumah dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, yaitu memakai masker, mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, dan menjaga jarak.
"Itu harus terus kita lakukan untuk mencegah penularan COVID-19. Jangan sampai sesudah liburan yang indah ini, ada keluarga kita yang tertular COVID-19," katanya.
Baca juga: Budi Sadikin diminta presiden selesaikan masalah COVID-19 secepatnya
Baca juga: Kemenparekraf sediakan 100 kamar hotel tambahan bagi tenaga medis RSCM
"Tempatnya ada, tinggal ditambah jumlah tempat tidur dan ICU-nya. Ada potensi ditambah sampai 100 tempat tidur," kata Budi saat jumpa pers virtual di sela kunjungan ke RSCM Jakarta bersama Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono, Jumat.
Baca juga: Tim Pakar Satgas: Libur panjang picu penularan COVID-19
Budi mengatakan penambahan tempat tidur akan dilakukan di ruang perawatan dan unit perawatan intensif (ICU). Yang tidak kalah penting, kata Budi, adalah penambahan perawat.
Pasalnya, Budi menilai jumlah dokter, alat kesehatan dan ruangan di RSCM masih mencukupi untuk penanganan COVID-19, tetapi masih kekurangan perawat.
Baca juga: Satgas COVID-19 minta masyarakat tahan diri hadapi libur akhir tahun
Di sisi lain, untuk menekan penambahan kasus konfirmasi positif COVID-19, Budi mengimbau masyarakat yang berlibur pada masa Natal dan tahun baru untuk tetap menerapkan protokol kesehatan.
"Pandemi masih terjadi di masa liburan panjang ini. Tolong dipastikan hari besar ini kita jalani dengan damai dan sehat," tuturnya.
Baca juga: RSD COVID-19 ajak warga jadi pahlawan dengan tak bepergian saat libur
Meskipun pada masa liburan, Budi mengimbau masyarakat untuk tidak bepergian, tetap di rumah, dan menjalankan kegiatan di dalam rumah dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, yaitu memakai masker, mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, dan menjaga jarak.
"Itu harus terus kita lakukan untuk mencegah penularan COVID-19. Jangan sampai sesudah liburan yang indah ini, ada keluarga kita yang tertular COVID-19," katanya.
Baca juga: Budi Sadikin diminta presiden selesaikan masalah COVID-19 secepatnya
Baca juga: Kemenparekraf sediakan 100 kamar hotel tambahan bagi tenaga medis RSCM
Pewarta: Dewanto Samodro
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2020
Tags: