Seoul (ANTARA) - Saham-saham Korea Selatan berakhir lebih tinggi pada perdagangan Kamis, memperpanjang kenaikan untuk hari kedua berturut-turut, dengan indikator utama Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) melonjak 1,70 persen atau 47,04 poin, menjadi menetap di 2.806,86 poin.

Indeks KOSPI terdongkrak 0,96 persen atau 26,14 poin menjadi 2.759,82 poin pada Rabu (23/12/2020), setelah anjlok 1,62 persen atau 44,97 poin menjadi 2.733,68 poin pada Selasa (22/12/2020), dan menguat 0,23 persen atau 6,47 poin menjadi 2.778,65 poin pada Senin (21/12/2020).

Baca juga: Saham Korsel "rebound", indeks KOSPI ditutup terdongkrak 0,96 persen

Volume perdagangan mencapai 1,02 miliar saham senilai 19,7 triliun won (17,9 miliar dolar AS), sedikit lebih rendah dibandingkan sehari sebelumnya sebanyak 1,10 miliar saham senilai 19,9 triliun won (18 miliar dolar AS).

Sementara itu, mata uang lokal berakhir pada 1.103,0 won terhadap greenback, menguat 4,9 won dari tingkat penutupan Rabu (23/12/2020).

Baca juga: Saham Tokyo ditutup menguat didorong harapan kesepakatan pasca-Brexit
Baca juga: Jelang Natal, bursa saham Australia ditutup lebih tinggi