Madiun (ANTARA) - Pemerintah Kota Madiun, Jawa Timur mencatat tambahan 11 kasus baru terkonfirmasi positif COVID-19 pada Selasa 22 Desember 2020 sehingga jumlah pasien COVID-19 di wilayah setempat meningkat menjadi 329 orang dari sebelumnya 318 orang.

Berdasarkan rilis yang dikeluarkan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Madiun, tambahan 11 kasus baru tersebut merupakan warga yang berasal dari sejumlah kelurahan di Kota Madiun.

"Kasus konfirmasi kembali bertambah di Kota Madiun setiap harinya. Tambahan konfirmasi baru masih didominasi kontak erat kasus sebelumnya," ujar Kepala Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi Diskominfo Kota Madiun Noor Aflah dalam keterangan di Madiun, Selasa malam.

Baca juga: Kota Madiun tambah 33 kasus baru COVID-19 menjadi 318 orang

Sesuai data, tambahan 11 pasien tersebut berasal dari Kelurahan Rejomulyo sebanyak dua orang, satu orang dari Mojorejo, satu orang dari Oro-Oro Ombo, dua orang dari Kelurahan Banjarejo, dua orang dari Klegen, serta Kelurahan Demangan, Pilangbango, dan Taman masing-masing satu orang.

Ia menjelaskan, sesuai hasil pelacakan tim satgas, selain kontak erat kasus konfirmasi, penularan pasien COVID-19 di Kota Madiun disebabkan karena memiliki riwayat melakukan perjalanan luar kota.

Atas tambahan kasus konfirmasi yang masih bertambah setiap harinya, Pemkot Madiun tidak bosannya terus mengajak warganya disiplin menerapkan protokol kesehatan 3 M guna mencegah penyebaran COVID-19 yang masih mengancam.

Dengan adanya tambahan 11 pasien terkonfirmasi baru, maka jumlah pasien COVID-19 di Kota Madiun, hingga Selasa (23/12) mencapai 329 orang.

Dari 329 orang tersebut, 243 orang dinyatakan sembuh, 18 orang meninggal, dan 34 orang masih menjalani perawatan, dan 34 orag lainnya menjalani isolasi mandiri.

Baca juga: Positif COVID-19, 66 lansia dievakuasi ke RSKD Duren Sawit
Baca juga: Ini kronologi klaster COVID-19 di Panti Sosial Lansia Cengkareng