Di sela-sela acara peresmian, Direktur Keuangan dan SDM Indonesia Re Dewi Ariyani mengatakan, inisiatif ini merupakan bentuk kepedulian pihaknya guna mendukung industri pariwisata, ysng notabene merupakan salah satu tulang punggung perekonomian bagi masyarakat di pulau seluas sekitar 16 hektar ini.
"Pengelolaan resto ini seluruhnya akan diserahkan kepada warga terutama pemberdayaan pemuda dan PKL yang memiliki bidang sesuai kebutuhan resto," ujar Dewi dalam sambutannya pada acara peresmian yang berlangsung di Pulau Pramuka, Minggu.
Lebih lanjut, Dewi menambahkan, perusahaan juga mendatangkan barista profesional untuk mengajarkan masyarakat cara membuat dan menyajikan kopi dengan baik kepada pengunjung.
"Semoga dengan adanya Cafe ini pemuda-pemudi di sini turut aktif terlibat dan bisa meingkatkan perekenomian Pulau Pramuka," ungkap Dewi.
Peresmian kafe seluas 3 x 20 meter persegi serta dilengkapi gazebo berukuran 3 x 8 meter persegi ini diawali dengan kegiatan "Gowes Santai Indonesia Re" bersama Bupati Administrasi Kepulauan Seribu Junaedi di Pulau Pramuka.
Bupati Kepulauan Seribu Junaedi mengatakan, adanya kolaborasi dengan Indonesia Re melalui program CSR (corporate social responsibility) diharapkan bisa terus memberikan dampak positif untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Melalui program CSR ini bisa meningkatkan perekonomian warga melalui optimalisasi potensi kuliner di Kepulauan Seribu,” tutup Junaedi.