Manado (ANTARA) - Dirjen Rehabilitasi Sosial Kementerian Sosial Harry Hikmat mengatakan ke depan Balai Disabilitas Netra Manado, Sulut akan didorong menjadi layanan rehabilitasi sosial multifungsi.

"Balai semacam ini dengan luasan lima hektare dan tersedia fasilitas lengkap dan memadai, bisa ditingkatkan fungsinya," kata dia di Manado, Minggu.

Multifungsinya, kata dia, tidak hanya spesialis sensorik netra akan tetapi dapat dimanfaatkan disabilitas pada umumnya.

"Siapa pun juga bisa memanfaatkan fasilitas ini, tahun depan kita renovasi. Semisal ruang musik dibuat lebih besar sehingga bisa dimanfaatkan tidak hanya disabilitas netra, tapi juga fisik, intelektual maupun mental bisa berlatih di sini untuk 'hard' terapi," ujarnya.

Begitu pula dengan instalasi produksi bisa dikembangkan tidak hanya untuk membuat abon cakalang atau sambal roa, akan tetapi dimanfaatkan untuk kegiatan lainnya yang mampu menghasilkan nilai tambah.

"Harapannya ada penguatan kemampuan dengan mengoptimalkan keterbatasan masing-masing," ujarnya.

DirjenHarry Hikmat optimistis apabila disabilitas penglihatan, pendengaran, bicara ataupun fisik bisa bekerja bersama-sama akan menghasilkan sesuatu yang produktif.

"Kita akan dorong balai ini menjadi layanan rehabilitasi sosial mutifungsi," katanya.

Baca juga: Dirjen Rehsos bangga produk abon ikan cakalang disabilitas netra
Baca juga: Balai Kemensos diminta tingkatkan Atensi