Tanah Bumbu (ANTARA) - Dinas Perikanan Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, mengembangkan tanaman padi dan budidaya ikan secara bersamaan dalam satu lahan (minapadi), sebagai salah satu upaya mendukung program ketahanan pangan.

Plt Kepala Dinas Perikanan Tanah Bumbu Yulian Herawati, di Batulicin Jum'at, mengatakan, program percontohan minapadi dilaksanakan oleh Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) Mina Mustika, Kecamatan Kusan Hulu yang beranggotakan 10 orang.

"Dinas Perikanan bersama Pokdakan Muna Mustika kini mulai panen perdana budidaya ikan bersama padi," katanya.

Program minapadi tersebut dilakukan di atas lahan seluas lima hektare. Apabila program ini berjalan baik maka pada periode berikutnya para petani akan memperluas taman padi tersebut

Kendala utama yang dihadapi adalah kekuatan tanggul penahan di sekeliling sawah. Karena kesiapan tanggul yang ada hanya untuk menanam padi sawah, sehingga diperlukan normalisasi tanggul yang sesuai.

Oleh karena itu, petani memerlukan uluran tangan, baik itu dari pemerintah sebagai pihak eksekutif, pihak legislatif sebagai penyalur aspirasi warga, maupun pihak lainnya.

Yulian berharap, hal ini dapat dilanjutkan dalam skala yang lebih besar dan dicontoh kelompok lain.

Ikan yang dibudidaya bukan ikan nila saja, tapi juga betok atau papuyu, udang galah. Sehingga masing-masing punya produk unggulan karena beda, dan tidak kerepotan menjualnya saat panen.

Dinas Perikanan Tanah Bumbu juga mengundang beberapa SKPD terkait pengembangan di wilayah itu. Seperti perencanaan pembangunan, perbaikan sarana prasarana hingga prospek pengembangan desa agrowisata.

Bupati Tanbu dalam sambutannya yang dibacakan Plt Asisten Perekonomian Pembangunan, H Rahmat menyampaiakan kegiatan itu sebagai sebuah keberhasilan budidaya ikan sekaligus menanam padi.

Menunjukkan masyarakat di daerah ini terutama pembudidaya ikan dan petani, juga mampu berinovasi dan kreatif dalam pemanfaatan lahan guna peningkatan produksi.

"Untuk itu saya berharap, semoga panen ini dapat dimaknai dengan senantiasa bekerja lebih giat, sehingga mampu terus mendorong dan memotivasi kita semua dalam meningkatkan kualitas produksi budidaya ikan dan padi di daerah ini," ujarnya.

Bupati berharap warga juga semakin cerdas dan memahami serta mampu mandiri mewujudkan keberhasilan usaha. Sehingga mampu mendorong dan mewujudkan kesejahteraan bagi mereka.

Baca juga: KKP: Budi daya ikan sistem Minapadi bisa jadi lokasi wisata menarik

Baca juga: Di desa ini sistem minapadi terbukti tingkatkan panen hingga 11,1 ton

Baca juga: KKP ungkap tiga manfaat budidaya minapadi bagi petani