KAI Purwokerto siagakan petugas ekstra hadapi Natal dan Tahun Baru
18 Desember 2020 16:27 WIB
Kepala PT KAI Daop 5 Purwokerto Agus Setiyono (kiri) saat konferensi pers di Zona 2 Stasiun Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Jumat (18/12/2020). ANTARA/Sumarwoto
Purwokerto (ANTARA) - PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 5 Purwokerto menyiagakan petugas ekstra pemeriksa jalur maupun petugas penjaga daerah rawan untuk menghadapi masa angkutan Natal dan Tahun Baru pada tanggal 18 Desember 2020 hingga 6 Januari 2021.
"Kami telah menyiagakan 29 PPJ ekstra dan 10 petugas penjaga daerah rawan ekstra untuk mengamankan perjalanan kereta api di sepanjang lintas Daop 5 Purwokerto selama masa angkutan Natal dan Tahun Baru," kata Kepala PT KAI Daop 5 Purwokerto Agus Setiyono didampingi Manajer Humas Eko Budiyono saat konferensi pers di Stasiun Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Jumat.
Menurut dia, hal itu dilakukan karena di sepanjang lintas Daop 5 Purwokerto terdapat 11 titik rawan bencana alam, tiga titik di antaranya berada di wilayah Kabupaten Cilacap.
"Sebenarnya ada 7 titik rawan, namun karena saat sekarang sedang musim hujan, fokus pengamanannya kami tingkatkan menjadi 11 titik," katanya.
Baca juga: Ketua Komisi VI minta PT KAI tingkatkan pertumbuhan penumpang
Selain petugas ekstra, kata dia, pihaknya juga menyiagakan alat material untuk siaga (AMUS) berupa batu balas, bantalan rel, pasir, dan sebagainya guna mengantisipasi kejadian yang tidak diduga.
Menurut dia, AMUS tersebut disiagakan di lima titik, yaitu Stasiun Purwokerto, Stasiun Prupuk, Stasiun Sidareja, Stasiun Kroya, dan Stasiun Kutoarjo, sehingga jika ada kejadian dapat langsung digerakkan ke lokasi.
"Kami juga telah berkoordinasi dengan kewilayahan di wilayah PT KAI Daop 5 Purwokerto guna membantu kelancaran di perlintasan sebidang karena volume pengguna jalan pasti akan meningkat saat libur nanti," katanya.
Baca juga: Daop Madiun siagakan 10 lokomotif dan 57 gerbong hadapi Nataru
Terkait dengan aspek sarana pada masa angkutan Natal dan Tahun Baru, Manajer Humas Eko Budiyanto mengatakan PT KAI Daop 5 Purwokerto telah menyiapkan 29 unit lokomotif, 179 armada kereta, dan 4 unit kereta penolong.
"Semua sarana ini dalam kondisi siap operasi guna mendukung kelancaran perjalanan KA," katanya.
Lebih lanjut, dia mengatakan setiap hari di wilayah PT KAI Daop 5 Purwokerto rata-rata terdapat 83 perjalanan KA penumpang jarak jauh dan selama masa angkutan Natal dan Tahun Baru telah disiapkan sebanyak 32.010 tempat duduk.
Sebagai upaya untuk memenuhi permintaan masyarakat pengguna jasa kereta api, kata dia, PT KAI Daop 5 Purwokerto mengoperasikan KA Purwojaya relasi Cilacap-Purwokerto-Gambir untuk keberangkatan tanggal 20 Desember 2020 dan 3 Januari 2021.
Selain itu, kata dia, KA Sawunggalih Utama relasi Kutoarjo-Purwokerto-Pasarsenen yang dijalankan pada tanggal 18, 20, 23 Desember 2020, dan 3 Januari 2021.
"Masyarakat dipersilakan cek detail perjalanan kereta api di aplikasi KAI Access. Tiket kereta api pada masa angkutan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 dapat dipesan secara daring melalui aplikasi KAI Access, situs kai.id, dan kanal-kanal eksternal lainnya," katanya.
Dia mengimbau masyarakat pengguna jasa kereta api untuk tetap menerapkan protokol kesehatan selama perjalanan karena saat sekarang masih dalam suasana pandemi COVID-19.
Sementara bagi masyarakat pengguna jalan raya, kata dia, diimbau untuk mematuhi rambu-rambu yang ada terutama saat melewati perlintasan sebidang kereta api.
"Pastikan tidak ada kereta api yang akan melintas ketika hendak melewati perlintasan sebidang," katanya. ***1***
"Kami telah menyiagakan 29 PPJ ekstra dan 10 petugas penjaga daerah rawan ekstra untuk mengamankan perjalanan kereta api di sepanjang lintas Daop 5 Purwokerto selama masa angkutan Natal dan Tahun Baru," kata Kepala PT KAI Daop 5 Purwokerto Agus Setiyono didampingi Manajer Humas Eko Budiyono saat konferensi pers di Stasiun Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Jumat.
Menurut dia, hal itu dilakukan karena di sepanjang lintas Daop 5 Purwokerto terdapat 11 titik rawan bencana alam, tiga titik di antaranya berada di wilayah Kabupaten Cilacap.
"Sebenarnya ada 7 titik rawan, namun karena saat sekarang sedang musim hujan, fokus pengamanannya kami tingkatkan menjadi 11 titik," katanya.
Baca juga: Ketua Komisi VI minta PT KAI tingkatkan pertumbuhan penumpang
Selain petugas ekstra, kata dia, pihaknya juga menyiagakan alat material untuk siaga (AMUS) berupa batu balas, bantalan rel, pasir, dan sebagainya guna mengantisipasi kejadian yang tidak diduga.
Menurut dia, AMUS tersebut disiagakan di lima titik, yaitu Stasiun Purwokerto, Stasiun Prupuk, Stasiun Sidareja, Stasiun Kroya, dan Stasiun Kutoarjo, sehingga jika ada kejadian dapat langsung digerakkan ke lokasi.
"Kami juga telah berkoordinasi dengan kewilayahan di wilayah PT KAI Daop 5 Purwokerto guna membantu kelancaran di perlintasan sebidang karena volume pengguna jalan pasti akan meningkat saat libur nanti," katanya.
Baca juga: Daop Madiun siagakan 10 lokomotif dan 57 gerbong hadapi Nataru
Terkait dengan aspek sarana pada masa angkutan Natal dan Tahun Baru, Manajer Humas Eko Budiyanto mengatakan PT KAI Daop 5 Purwokerto telah menyiapkan 29 unit lokomotif, 179 armada kereta, dan 4 unit kereta penolong.
"Semua sarana ini dalam kondisi siap operasi guna mendukung kelancaran perjalanan KA," katanya.
Lebih lanjut, dia mengatakan setiap hari di wilayah PT KAI Daop 5 Purwokerto rata-rata terdapat 83 perjalanan KA penumpang jarak jauh dan selama masa angkutan Natal dan Tahun Baru telah disiapkan sebanyak 32.010 tempat duduk.
Sebagai upaya untuk memenuhi permintaan masyarakat pengguna jasa kereta api, kata dia, PT KAI Daop 5 Purwokerto mengoperasikan KA Purwojaya relasi Cilacap-Purwokerto-Gambir untuk keberangkatan tanggal 20 Desember 2020 dan 3 Januari 2021.
Selain itu, kata dia, KA Sawunggalih Utama relasi Kutoarjo-Purwokerto-Pasarsenen yang dijalankan pada tanggal 18, 20, 23 Desember 2020, dan 3 Januari 2021.
"Masyarakat dipersilakan cek detail perjalanan kereta api di aplikasi KAI Access. Tiket kereta api pada masa angkutan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 dapat dipesan secara daring melalui aplikasi KAI Access, situs kai.id, dan kanal-kanal eksternal lainnya," katanya.
Dia mengimbau masyarakat pengguna jasa kereta api untuk tetap menerapkan protokol kesehatan selama perjalanan karena saat sekarang masih dalam suasana pandemi COVID-19.
Sementara bagi masyarakat pengguna jalan raya, kata dia, diimbau untuk mematuhi rambu-rambu yang ada terutama saat melewati perlintasan sebidang kereta api.
"Pastikan tidak ada kereta api yang akan melintas ketika hendak melewati perlintasan sebidang," katanya. ***1***
Pewarta: Sumarwoto
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2020
Tags: