Jakarta (ANTARA) - Kia meluncurkan crossover Sportage JBL Black Edition untuk pasar Inggris dengan harga mulai dari 28.545 poundsterling (Rp547,5 juta).

Model terbatas yang dihadirkan Kia diperkuat perangkat audio premium dari JBL. Mobil itu juga hadir dengan delapan speaker dan subwoofer, amplifier eksternal dan speaker tengah.

Selain itu, mobil ini juga hadir dengan aksen eksterior berkelir hitam gloss. Ada kilatan metalik di bagian depan dan bawah kusen samping juga dilapisi dengan warna hitam gloss.

Dikutip dari CarsCoops, Jumat, sejalan dengan emblem Kia yang digelapkan pada bagian depan dan belakang, mobil ini juga hadir dengan velg 17 inci dengan gagang pintu yang mengikuti warna tubuh serta papan nama gloss yang bertuliskan "Sportage".

Baca juga: Dua Kia Sorento edisi khusus bisa jadi inspirasi modifikasi

Baca juga: Serikat pekerja Kia akan mogok karena gaji tak sesuai

Crossover Korea itu dijual secara eksklusif dengan eksterior Phantom Black, sedangkan interiornya menawarkan jok kulit hitam dengan roda kemudi berlapis kulit, perpindahan gigi, dan sandaran tangan pintu.

Berbicara tentang interior, perlengkapan standar termasuk 360 derajat Around View Monitor, sensor Peringatan Jarak Parkir depan dan belakang, panoramic sunroof, lampu depan dua fungsi LED, dan lampu belakang LED.

Juga hadir untuk melengkapi kecanggihan dari kendaraan ini adalah Smart Entry System dengan tombol start / stop engine, jok depan dan belakang luar berpemanas, dan roda kemudi berpemanas.

Sistem infotainment hadir dengan tampilan layar sentuh 8,0 inci terbaru Kia yang menampilkan telematika UVO Connect 'Phase II' dan Apple CarPlay serta Android Auto.

Pembeli Sportage JBL Black Edition dapat memilih mesin bensin T-GDi 1,6 liter bertenaga 174 HP (177 PS), ditawarkan dengan manual enam kecepatan atau otomatis DCT tujuh kecepatan, dan mesin diesel 48V CRDi diesel 48V 134 HP (136 PS).

Baca juga: Kia "recall" 295 ribu mobil karena risiko kebakaran mesin

Baca juga: Lima top pabrikan otomotif di tahun pandemi 2020

Baca juga: Mulai 2021, mobil listrik Hyundai gunakan teknologi E-GMP