Liga Europa
Rangers mantapkan posisi puncak Grup D setelah menangi laga pemungkas
11 Desember 2020 03:47 WIB
Penyerang Rangers Cedric Itten (kedua kiri) melakukan selebrasi bersama rekan-rekannya seusai mencetak gol ke gawang Lech Poznan dalam laga pemungkas Grup D Liga Europa di Stadion Miejski, Poznan, Polandia, Kamis (10/12/2020) waktu setempat. (ANTARA/REUTERS/Kacper Pempel)
Jakarta (ANTARA) - Rangers memantapkan posisi puncak Grup D Liga Europa setelah memenangi laga pemungkas dengan menundukkan tuan rumah Lech Poznan 2-0 di Stadion Miejski, Poznan, Polandia, Kamis waktu setempat (Jumat WIB).
Cedric Itten membuka keunggulan Rangers untuk memecahkan kebuntuan pada menit ke-31 dengan sebuah tembakan kaki kanan yang melesakkan bola ke pojok kanan atas gawang.
Penampilan agresif terus diperlihatkan Rangers hingga akhirnya Ianis Hagi menanduk bola muntah hasil tembakan Connor Goldson yang sebelumnya membentur mistar gawang pada menit ke-72.
Skor 2-0 bertahan hingga laga usai bagi tim besutan Steven Gerrard yang sudah meloloskan diri ke babak 32 besar sejak dua pekan lalu.
Baca juga: Rangers dan Benfica kompak pesan tempat di babak 32 besar Europa
Dalam pertandingan lain di Grup D yang berlangsung bersamaan, Benfica susah payah untuk menahan imbang tuan rumah Standard Liege dengan skor 2-2 di Stadion Maurice Dufrasne, Liege, Belgia.
Sundulan Nicolas Raskin menyambut umpan silang Laurent Jans membawa tuan rumah memimpin lebih dulu pada menit ke-12.
Empat menit berselang Benfica mampu menyamakan kedudukan melalui tandukan tajam Everton menyelesaikan umpan dari Adel Taarabt.
Namun, Standard kembali memimpin pada menit ke-59 saat Abdoul Tapsoba mencetak gol dengan tembakan jarak jauh memanfaatkan umpan Collins Fai.
Benfica hampir membalas secara instan dua menit kemudian, tetapi sepakan sudut sempit Darwin Nunez masih membentur tiang gawang.
Tim tamu baru bisa membalas lagi pada menit ke-67 saat Pizzi mengkonversi tendangan penalti setelah Joao Ferreira dilanggar Kostas Laifis.
Baca juga: Arsenal sapu bersih fase grup, Molde susul ke babak 32 besar
Benfica terus berusaha membalikkan keadaan dan dua menit memasuki injury time mereka hampir sukses melakukannya jika saja tembakan Pizzi tak ditolak mistar gawang, memaksa laga berakhir dengan skor imbang 2-2.
Hasil kedua pertandingan itu membuat Rangers mantap memuncaki klasemen akhir Grup D dengan koleksi 14 poin, unggul dua poin atas Benfica (12), demikian catatan laman resmi UEFA.
Sedangkan satu poin yang diraih Standard (4) membuat mereka finis di urutan ketiga, memaksa Lech (3) jadi juru kunci klasemen akhir Grup D.
Baca juga: Mourinho sebut Manchester United kini tim favorit juara Liga Europa
Cedric Itten membuka keunggulan Rangers untuk memecahkan kebuntuan pada menit ke-31 dengan sebuah tembakan kaki kanan yang melesakkan bola ke pojok kanan atas gawang.
Penampilan agresif terus diperlihatkan Rangers hingga akhirnya Ianis Hagi menanduk bola muntah hasil tembakan Connor Goldson yang sebelumnya membentur mistar gawang pada menit ke-72.
Skor 2-0 bertahan hingga laga usai bagi tim besutan Steven Gerrard yang sudah meloloskan diri ke babak 32 besar sejak dua pekan lalu.
Baca juga: Rangers dan Benfica kompak pesan tempat di babak 32 besar Europa
Dalam pertandingan lain di Grup D yang berlangsung bersamaan, Benfica susah payah untuk menahan imbang tuan rumah Standard Liege dengan skor 2-2 di Stadion Maurice Dufrasne, Liege, Belgia.
Sundulan Nicolas Raskin menyambut umpan silang Laurent Jans membawa tuan rumah memimpin lebih dulu pada menit ke-12.
Empat menit berselang Benfica mampu menyamakan kedudukan melalui tandukan tajam Everton menyelesaikan umpan dari Adel Taarabt.
Namun, Standard kembali memimpin pada menit ke-59 saat Abdoul Tapsoba mencetak gol dengan tembakan jarak jauh memanfaatkan umpan Collins Fai.
Benfica hampir membalas secara instan dua menit kemudian, tetapi sepakan sudut sempit Darwin Nunez masih membentur tiang gawang.
Tim tamu baru bisa membalas lagi pada menit ke-67 saat Pizzi mengkonversi tendangan penalti setelah Joao Ferreira dilanggar Kostas Laifis.
Baca juga: Arsenal sapu bersih fase grup, Molde susul ke babak 32 besar
Benfica terus berusaha membalikkan keadaan dan dua menit memasuki injury time mereka hampir sukses melakukannya jika saja tembakan Pizzi tak ditolak mistar gawang, memaksa laga berakhir dengan skor imbang 2-2.
Hasil kedua pertandingan itu membuat Rangers mantap memuncaki klasemen akhir Grup D dengan koleksi 14 poin, unggul dua poin atas Benfica (12), demikian catatan laman resmi UEFA.
Sedangkan satu poin yang diraih Standard (4) membuat mereka finis di urutan ketiga, memaksa Lech (3) jadi juru kunci klasemen akhir Grup D.
Baca juga: Mourinho sebut Manchester United kini tim favorit juara Liga Europa
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2020
Tags: