Sumenep (ANTARA News) - Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata (Kembudpar) akan merevitalisasi 80 museum dalam jangka waktu lima tahun mendatang.
Direktur Museum Direktorat Sejarah dan Purbakala Kembudpar, Intan Mardiana di Sumenep, Madura, Jawa Timur, Senin, menjelaskan bahwa kondisi sebagian besar dari 275 museum di Indonesia cukup memprihatinkan.
"Oleh karena itu, kami punya program revitalisasi 79 hingga 80 museum dalam jangka waktu lima tahun mendatang," katanya di sela-sela kunjungan ke museum daerah milik Pemkab Sumenep.
Ia mengatakan, idealnya museum dikelola oleh tenaga profesional yang memiliki tim ahli yang bisa menangani semua jenis benda peninggalan sejarah yang menjadi koleksinya.
"Bicara museum itu tidak hanya bangunannya saja, akan tetapi hal yang paling penting adalah koleksinya yang harus dipastikan terawat, tidak rusak, dan bisa dilihat sepanjang masa sebagai benda peninggalan sejarah," katanya.
Sebagai benda peninggalan sejarah, kata Intan, koleksi museum bisa menjadi sarana edukasi dalam rangka mencerdaskan anak bangsa.
"Perjalanan bangsa dan negara Indonesia bisa dilihat dari benda peninggalan sejarah. Kalau bicara lokal, masa lalu Sumenep bisa dilihat dari benda peninggalan sejarah yang ada di museum ini," katanya menjelaskan.
Intan mengemukakan, untuk mewujudkan museum sebagai sarana edukasi sekaligus rekreasi yang menyenangkan warga, butuh komitmen dari para pemangku kepentingan, utamanya pemerintah daerah setempat.
"Di tingkat pusat, kami punya komitmen untuk mewujudkan museum yang representatif sebagai sarana edukasi dan rekreasi. Namun, tentunya kami butuh dukungan dari pemerintah daerah. Museum sebagai wahana pelestarian dan pusat informasi budaya harus dipertahankan keberadaannya," katanya.
(T.KR-DYT/I007/P003)
Kembudpar Akan Revitalisasi 80 Museum
24 Mei 2010 19:53 WIB
Museum Biologi, Yogyakarta/ilustrasi. (ANTARA/Noveradika)
Pewarta:
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010
Tags: