Jakarta (ANTARA News) - Saham-saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) melemah pada perdagangan sesi pagi Kamis, meski berita positif berhembus mengenai ditunjuknya Dirut Bank Mandiri Agus Martowardoyo menggantikan Sri Mulyani menjadi Menteri Keuangan.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) BEI pada perdagangan sesi pertama ditutup turun 41,75 poin (1,53 persen) ke posisi 2.687,73, sementara indeks saham-saham unggulan (LQ 45) melemah 2,687 poin (1,69 persen) ke posisi 515,574.

Investor masih wait and see (menunggu dan melihat) dari beraduknya sentimen hari ini. Ada sentimen positif seputar penunjukan penjabat menteri keuangan yang baru, namun dari luar ada sentimen negatif dari melemahnya euro terhadap dolar AS, kata Analis Asia Kapitalindo Sekuritas, Supriyadi.

Pergerakan saham di bursa regional hari ini juga kurang menggembirakan, indeks Hang Seng turun 99,97 poin (0,51 persen) ke posisi 19,479, Nikkei-225 melemah 121,09 poin (1,19 persen) ke level 10.066, dan Straits Times juga turun 13,16 poin (0,47 persen) di posisi 2.761.

Perdagangan hingga paruh pertama perdagangan di BEI, tercatat mencapai volume 3,059 miliar saham dengan nilai Rp2,255 triliun yang dihasilkan dari 78.665 kali transaksi.

Hanya 24 saham yang harganya menguat, 190 saham melemah, dan 43 saham tidak bergerak harganya.

Beberapa saham yang mengalami penguatan diantaranya, Astra International (ASII) turun Rp1.350 ke Rp38.250, Indo Tambangraya (ITMG) turun Rp950 ke Rp33.850, Unilever (UNVR) turun Rp400 ke Rp14.450.

(ANT/S026)