Jakarta (ANTARA News) - Penerbit terbesar di Inggris, Oxford University Press, Selasa meluncurkan Oxford Advanced Leaner`s Dictionary (OALD) edisi ke delapan untuk mendorong peningkatan kemampuan pemelajar bahasa Inggris dengan baik dan benar.

Manager Product Asia, Oxford University Press (OUP), Oliver Bayley kepada pers di Jakarta, Selasa mengatakan, Oxford Advanced Learner`s Dictionary (OALD) edisi ke-8 ini merupakan penyempurnaan dari edisi sebelumnya dengan penambahan berbagai fitur-fitur baru yang memberikan kemudahan dan pemahaman yang lebih baik kepada pengguna kamus ini.

Edisi baru ini juga dilengkapi dengan panduan menulis di CD-Rom, sehingga memudahkan pembelajar untuk membuat esai dalam bahasa Inggris yang baik dan benar, katanya.

OALD baru itu, menurut dia telah diterbitkan sejak tahun 1948 yang disusun oleh A.S Hornby dan sejak saat itu sebanyak 35 juta pemelajar telah memetik manfaat dari kamus eka bahasa yang didesain bagi mereka yang belajar bahasa Inggris sebagai bahasa asing.

Ia mengatakan, ada tiga faktor yang penting bagi pemelajar dengan menggunakan kamus ini yaitu membantu dan mendukung peningkatan dalam berbahasa Inggris ketimbang kamus lain, mengembangkan kemampuan berbahasa terhadap pemelajar itu sendiri dan meningkatkan pengertian dalam bahasa tersebut.

Edisi baru ini memuat 184.500 kata, frase dan artinya, 5.000 kata istilah dunia bisnis dan ilmu pengetahuan, 2,600 kata asal budaya Amerika Serikat dan Inggris.

Selain itu juga 700 kata Inggris dunia dan 1.000 kata baru dan aritnya, tuturnya.

Sementara itu, Doktor Linguistik Terapan, Nany Setyono Kurnia mengatakan, pemelajar diharapkan akan dapat menyampaikan gagasan secara tepat dalam bahasa asing yang baik dan natural, setelah memanfaatkan edisi baru ini.

Hal ini juga merupakan tantangan bagi pemelajar bahasa asing untuk mendorong tingkat kemahiran yang tinggi, ujarnya.

Kamus eka bahasa mutakhir yang dirancang khusus untuk pemelajar bahasa Inggris tingkat lanjut akan memberikan informasi luas mengenai penggunaan yang tepat, sehingga dapat membantu pemelajar itu dengan baik dan tidak saja sesuai dengan kaidah tata bahasa yang berlaku tetapi juga natural dan bahkan elegan.

Jadi hadirnya OALD sangat membantu dalam meningkatkan kemahiran dalam menulis berbahasa Inggris, kata Direktur Pusat Leksikologi dan Leksikologi Fakultas Sastra Univeristas Indonesia, Hubert Emmanuela Harimurti Martanegara.

Menurut Harimurti, OALD bukan saja merupakan kamus, melainkan juga sebagai buku panduan bagi pemelajar yang ingin menulis dalam bahasa Inggris dengan benar dan tepat.

Kamus ini bukan hanya berfungsi sebagai kamus kebanyakan yang ada, melainkan juga merupakan penasihat, guru dan informan yang luar biasa.

OALD benar-benar dapat membantu pemelajar bahasa Inggris tanpa guru, tuturnya.

(T.h-CS/S026)