Jakarta (ANTARA) - Disney mengumumkan bahwa taman bermainnya, Disneyland Hong Kong akan ditutup untuk ketiga kalinya karena pembatasan yang diberlakukan karena peningkatan kasus virus corona baru (COVID-19) di negara tersebut.

Dilansir Hollywood Reporter, Selasa, taman tersebut awalnya ditutup pada 26 Januari dan dibuka kembali pada bulan Juni. Lalu ditutup lagi pada bulan Juli, dan kemudian dibuka kembali pada bulan September.

Baca juga: Universal Studios Orlando, AS buka kembali awal Juni

Baca juga: Kebun binatang dan bioskop "drive-in" di Inggris buka 15 Juni


Disneyland Hong Kong adalah properti Disney kedua yang dibuka kembali setelah Disneyland Shanghai, yang ditutup pertama kali pada Januari karena pandemi.
Lebih lanjut, Disneyland Hong Kong akan tutup lagi pada 2 Desember. Tidak ada tanggal kapan taman tersebut dapat dibuka kembali.

Selain Hong Kong, saat ini, Disneyland Paris dan Disneyland Resort di California Selatan juga ditutup. Walt Disney World di Florida, Shanghai Disneyland, dan Tokyo Disney Resort tetap buka.

Di Southern California, Downtown Disney dan sebagian California Adventure terbuka untuk umum, namun hanya untuk berbelanja dan bersantap di luar ruangan. Taman hiburan utama telah ditutup menyusul lockdown di California selama berbulan-bulan.

Pejabat taman hiburan telah mengajukan gugatan, tetapi tidak ada yang diajukan.

Gubernur California Gavin Newsom baru-baru ini memberikan pukulan lain terhadap rencana pembukaan kembali taman hiburan ketika dia mengumumkan bahwa semua kabupaten di Southern California akan kembali ke tingkat pandemi dan lockdown paling ketat di tengah kasus-kasus yang kembali meroket di negara bagian itu.


Baca juga: Menara Eiffel akan dibuka, siap-siap naik tangga

Baca juga: Setelah pandemi, wisatawan kini tak cuma pentingkan harga

Baca juga: Maskapai penerbangan ini tiadakan kursi tengah