Makassar (ANTARA News) - Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) akan segera meluncurkan Revolusi Putih atau gerakan minum susu setiap hari bagi anak Indonesia usia SD hingga SMU pada tahun mendatang.
Hal tersebut dikatakan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto, saat melantik pengurus Dewan Pengurus Daerah (DPD) Gerindra Sulawesi Selatan Periode 2010-2016 di Makassar, Kamis malam.
Dengan gerakan ini diharapkan anak-anak Indonesia dapat menjadi generasi penerus yang kuat dan cerdas dalam mengemban amanat-amanat kebangsaan pada masa-masa berikutnya.
"Kita jangan melihat hasilnya sekarang. Tunggu 10 sampai 15 tahun mendatang, jika gerakan ini stimultan yakinlah generasi kita akan menjadi generasi yang mumpuni. Hal itu juga sudah dilakukan China," ujarnya.
Menurutnya, banyak kalangan yang menganggap enteng gerakan tersebut tapi bagi Gerindra, gerakan minum susu merupakan program kerja yang sangat strategis.
Dia menambahkan, upaya sejenis sebenarnya telah dilakukan Kabupaten Sinjai, Sulsel, dengan memproduksi susu sapi produksi masyarakat setempat. Saat ini, susu lokal tersebut sudah dibungkus dengan kemasan industri.
"Mungkin dari sekitar 490 bupati dan walikota di Indonesia, baru Sinjai yang melakukan hal itu," katanya.
Terkait dengan pelantikan Bupati Sinjai Rudianto Asapa sebagai Ketua DPD Partai Gerindra Sulsel, Prabowo mengatakan, bahwa keterlibatan menjadi kader partai politik bukan suatu pekerjaan yang ringan.
Menurutnya, buku-buku ilmu politik mendefenisikan politik sebagai pekerjaan atau upaya memperbaiki kehidupan masyarakat. Oleh karena itu, ditegaskannya, jika ada kader yang masuk Gerindra untuk memperkaya diri sendiri maka akan segera dipinggirkan.
Dia menambahkan, beban yang ditanggung pengurus akan bertambah berat pada masa-masa akan datang, namun ia yakin bahwa beban itu adalah beban yang terhormat dan penuh kemuliaan. (AAT/K004)
Gerindra Berencana Luncurkan Revolusi Putih
13 Mei 2010 23:43 WIB
Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto. (ANTARA/Widodo S. Jusuf)
Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010
Tags: