Medan (ANTARA) - Satuan Brimob Polda Sumatera Utara menambah jumlah personel untuk membantu evakuasi korban banjir di Kota Tebing Tinggi, Sabtu.
"Untuk hari kedua ini, satu pleton personel Brimob Batalyon B Pelopor Sumut kita kerahkan untuk membantu warga terdampak banjir," kata Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Sumut Kombes Pol Abu Bakar Tertusi.

Baca juga: 3.122 kepala keluarga di Kota Tebing Tinggi Sumut terdampak banjir

Baca juga: Babinsa Kodim 0204/DS bantu warga terdampak banjir
Selain membantu proses evakuasi, Brimob Sumut juga memberikan bantuan berupa sembako kepada korban terdampak banjir. "Bantuan ini diharapkan dapat membantu meringankan bebas para korban banjir," katanya.

Selain itu, para personel juga membantu mengatur arus lalu lintas di seputar lokasi banjir guna mengantisipasi kemacetan.

"Informasi yang kita terima, jalan lintas Tebing Tinggi sudah digenangi air setinggi lutut. Untuk sepeda motor masih bisa melintas pelan-pelan," katanya.

Banjir yang terjadi di Kota Tebing Tinggi sejak Jumat (27/11) merendam sedikitnya 3.122 rumah yang berada di lima kecamatan.

Banjir disebabkan meluapnya air Sungai Padang akibat intensitas hujan yang tinggi.

Baca juga: Banjir landa 21 kelurahan di Tebing Tinggi

Baca juga: Banjir menggenangi permukiman warga di Kota Tebing Tinggi
Lima kecamatan yang terendam banjir, yakni Kecamatan Padang Hulu, Padang Hilir, Rambutan, Bajenis, dan Kecamatan Tebing Tinggi Kota.