Jakarta (ANTARA News) - Seorang calon penumpang Kereta Api (KA) Argo Lawu tujuan Solo, diketahui tewas mendadak saat menunggu keberangkatan keretanya di peron 1-2 di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat.

"Penumpang itu menunggu di peron 1-2 dan ketika diketahui petugas sudah terjatuh dan kejang-kejang, ketika dibawa kw ruang kesehatan sudah tak tertolong," kata salah satu petugas sekuriti Stasiun Gambir, Juhartono kepada ANTARA di ruang kesehatan stasiun itu, di Jakarta, Kamis malam.

Penumpang itu sesuai dengan Kartu Tanda Penduduk yang dibawanya diketahui bernama R. Hariyo Sumbhogo, tanggal lahir 25 April 1952.

Korban beralamat di Jalan Cempaka Baru, Kemayoran Jakarta Pusat.

Sesuai informasi yang ada di KTP itu, korban adalah karyawan Kary PT Karaksa.

Saat berita ini dilaporkan pukul 19.30 WIB, korban masih berada di ruang kesehatan Stasiun Gambir.

Menurut petugas kesehatan di stasiun itu, korban diduga meninggal akibat serangan jantung mendadak.

"Melihat ciri-cirinya, sepertinya terkena serangan jantung," kata petugas kesehatan itu.

Korban yang terbujur kaku, saat diidentifikasi seorang petugas kepolisian sektor Gambir, terlihat menggunakan berjaket loreng TNI.
(E008/R009)